Anies dan Ganjar masih dapat suara di TPS tempat Prabowo memilih

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 01 dan 03 masih mendapatkan suara di TPS 033 Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tempat Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto memberikan suaranya pada Rabu.

Hasil penghitungan surat suara untuk pasangan presiden-wakil presiden, pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang telak di tps tempat Prabowo memilih dengan perolehan 236 suara.

Sementara itu, dua rival Prabowo-Gibran, yaitu pasangan calon nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 11 suara, dan pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperoleh dua suara.

Dari hasil penghitungan yang sama, surat suara tidak sah untuk pemilihan presiden-wakil presiden delapan suara.

Total daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 033 Bojong Koneng sebanyak 255 orang, ditambah dua pemilih tambahan (DPTb). Alhasil, total pemilih di TPS tempat Prabowo memilih sebanyak 257 orang.

Prabowo menggunakan hak pilihnya di TPS 033 pada Rabu pagi didampingi beberapa sekretaris pribadinya.

Di TPS itu, Prabowo mengikuti prosedur untuk memilih.

Dia menunjukkan surat undangan ke petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 033 Bojong Koneng, kemudian Prabowo diarahkan untuk duduk mengantre giliran mencoblos di bilik suara.

Prabowo menunggu sekitar lima menit sampai akhirnya ada bilik suara yang kosong.

Dia pun menggunakan bilik suara pertama yang berdekatan dengan meja petugas kpps. Dari arah seberang, Prabowo terlihat membuka surat suara dan melipatnya kembali usai surat suara dicoblos.

Kemudian, Prabowo juga menunjukkan surat suara yang terlipat ke arah jurnalis foto dan TV yang berkerumun di depan kotak suara dan di seberangnya. Prabowo lalu memasukkan satu per satu surat suara sesuai jenisnya ke dalam kotak suara.

Prabowo berada di lokasi tps, sejak dia tiba sampai akhirnya kembali, selama lebih dari 10 menit. Tidak lupa, sebelum masuk ke mobilnya, Prabowo juga menyapa dan bersalaman dengan warga Bojong Koneng yang sama-sama memilih di TPS 033.

Prabowo kemudian meninggalkan lokasi tps sekitar pukul 09.17 WIB dan kembali ke kediamannya di kawasan Hambalang, Sentul, Bojong Koneng, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dari Hambalang, Prabowo pada Rabu siang melanjutkan perjalanan di kediamannya di Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta. Di rumahnya itu, beberapa petinggi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran pun menemui Prabowo.

Dari Kertanegara, Prabowo dijadwalkan meninjau lokasi penghitungan cepat (quick count) di Djakarta Theatre kemudian menyapa relawan dan para pendukungnya di Istora Senayan sekitar sore hari.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

Kemudian, ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.

Pemilu 2024 juga diikuti enam partai politik lokal, yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Pemungutan suara Pemilu 2024 dilakukan secara serentak untuk memilih calon anggota legislatif serta presiden dan wakil presiden pada tanggal 14 Februari 2024.

Sementara itu, untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, Pemilu 2024 diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

Sesuai Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari sampai 20 Maret 2024.