Saat ini sentimen global lebih penting daripada fundamental perusahaan atau kondisi ekonomi makro Indonesia.
Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, ditutup menguat 4,65 persen menjadi 4.670,73 poin menyusul pelaku pasar menanggapi positif terhadap pernyataan the Fed.
IHSG BEI ditutup naik 207,48 poin atau 4,65 persen ke posisi 4.670,73, sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 41,59 poin (5,33 persen) ke level 793,79.
Pengamat pasar modal, Siswa Rizali, di Jakarta, Kamis mengatakan bahwa pergerakan bursa saham saat ini didominasi oleh sentimen makro global, dimana the Fed menyatakan tetap melanjutkan program stimulus keuangannya sebesar 85 miliar dolar AS per bulan.
"Saat ini sentimen global lebih penting daripada fundamental perusahaan atau kondisi ekonomi makro Indonesia," kata dia.
Menurut dia, instrumen saham dan surat utang negara (SUN) sama-sama masih menarik. Hanya saja volatilitas saham sepertinya masih potensial tinggi mengingat dalam waktu singkat penguatannya telah membuat valuasi kembali netral.
Ia mengaku pihaknya sedang fokus ke saham berkapitalisasi besar diantaranya Astra International (ASII), Bank Rakyat indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), Semen Gresik (SMGR), Unilever (UNVR), Indofod Sukses Makmur (INDF), dan Nippon Indosari Corpindo (ROTI).
Sementara itu, pengamat pasar saham, Yuganur Wijanarko, menambahkan secara teknikal penguatan IHSG BEI yang disebabkan oleh eforia stimulus the Fed yang tetap berlanjut membuat rentan terhadap aksi jual.
"Waspadai juga keadaan jenuh beli yang memberikan indikasi momentum penguatan dapat melambat," kata dia.
Sementara, transaksi perdagangan saham di BEI tercatat sebanyak 287.201 kali dengan volume mencapai 8,374 miliar lembar saham senilai Rp11,042 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 270 saham, melemah 60 saham, dan yang tidak bergerak harganya sebanyak 70 saham.
Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng menguat 385,06 poin (1,67 persen) ke level 23.502,51, indeks Nikkei-225 naik 260,82 poin (1,80 persen) ke level 14.766,18, dan Straits Times menguat 56,55 poin (1,77 persen) ke posisi 3.250,87.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013