Jakarta (ANTARA) - Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Windhoek berhasil menyelenggarakan pemungutan suara dini (early voting) dengan baik, aman, tertib dan lancar di Namibia dan Angola.

Ketua PPLN Windhoek Bayu Januar Ispri Hartanto dalam keterangan tertulis PPLN Windhoek pada Selasa menyampaikan bahwa pemungutan suara dilakukan menggunakan tiga metode, yaitu Pos, Kotak Suara Keliling (KSK) dan Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN),

"Pemungutan Suara Metode Pos dilaksanakan pada 9 Januari 2024, KSK di Luanda dan Namibe (Angola) serta di Walvis Bay pada tanggal 4 Februari 2024. Sedangkan Pemungutan Suara di TPSLN Windhoek dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2024 bertempat di KBRI Windhoek," jelas Hartanto.

Menurut dia, masyarakat Indonesia di Namibia dan Angola nampak sangat antusias merayakan Pesta Demokrasi yang diadakan lima tahun sekali itu dengan keikutsertaan 114 pemilih yang telah menggunakan haknya, baik melalui Pos, KSK maupun TPSLN, dengan tingkat prosentase partisipasi pemilih mencapai sekitar 77 persen.

Khusus Pemungutan Suara di KSK 002 Walvis Bay, mayoritas pemilih adalah Anak Buah Kapal (ABK) Indonesia.

"Para ABK merasa gembira dan bangga dapat berpartisipasi dalam Pemilu 2024, karena beberapa di antaranya baru kali ini berkesempatan untuk memberikan suaranya," ungkap Ketua PPLN Windhoek itu.

Selain itu, Ketua PPLN Windhoek mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk turut menyaksikan proses Penghitungan Suara TPSLN dan KSK yang akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 baik secara langsung di KBRI Windhoek maupun secara daring.

Sementara untuk proses penghitungan suara Metode Pos, akan dilaksanakan sebelum PPLN Windhoek melaksanakan pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara, yaitu pada 15 hingga 22 Februari 2024.

Turut berpartisipasi dalam kegiatan Pemungutan Suara di TPSLN 001 Windhoek adalah Duta Besar RI di Windhoek Wisnu Edi Pratignyo bersama istri Anti Riantini Pratignyo untuk menggunakan hak pilihnya.

Menurut Pratignyo, masyarakat Indonesia yang hadir untuk mencoblos juga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk bersilaturahmi dengan sesama warga negara Indonesia (WNI).

Baca juga: Cinta Laura sampai Ivan Gunawan gunakan hak pilih di luar negeri

Baca juga: WNI di Maroko tempuh ratusan kilometer demi memilih di TPS Rabat

Pewarta: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024