Jakarta (ANTARA News) - Turnamen tenis Garuda Master kelas junior akan digelar untuk pertama kalinya dengan menampilkan delapan petenis junior terbaik Indonesia di lapangan tenis Hotel Borobudur pada 25 November-1 Desember mendatang.
"Turnamen Garuda Master untuk junior ini pertama kalinya digelar untuk lebih memperhatikan pemain junior," kata Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti, Johanes Susanto, ditemui ANTARA News di kantor Pelti, di Jakarta, Rabu.
Garuda Master biasanya digelar hanya untuk pemain senior setiap tahun yang mempertandingkan petenis papan atas Indonesia. Pada turnamen Master Junior ini, delapan pemain baik putra dan putri yang tergolong usia hingga 16 tahun akan disaring sebelumnya lewat enam pertandingan wajib yakni turnamen New Armada, Thamrin Cup, Tugu Muda, Kejuaraan Jakarta Internasional Junior, Widjojo Soejono, dan Fiks-Telkom.
"Dari kejuaraan-kejuaraan itu nanti ada poinnya, nanti diatur sistemnya gimana. Tetapi ada kesempatan juga untuk pemain junior potensial yang tidak ikut kejuaraan-kejuaraan juga bisa tanding di Master Junior," jelas Johanes.
Tidak hanya itu, Garuda Master kelas senior pun akan digodok tidak hanya mempertandingkan delapan petenis terbaik Indonesia seperti biasanya tetapi juga mengundang petenis asing pilihan serta dari kualifikasi. Turnamen akan digelar usai pelaksanaan Master Junior, pada 1-8 Desember.
Untuk nomor putra, akan menampilkan 32 petenis antara lain 24 petenis asing yang diundang dari negara-negara yang terdapat penerbangan Garuda ke Indonesia dengan tawaran potongan tiket sebesar 50 persen kemudian empat pemain Indonesia yang diprioritaskan pemain yang memperkuat Piala Davis serta empat pemain dari hasil kualifikasi atas 16 pemain. Hadiah yang ditawarkan untuk nomor putra sebesar 5000 Dollar AS.
Sedangkan pada nomor putri, akan mempertandingkan 16 petenis yakni 12 petenis asing pilihan yang diundang, dua petenis Indonesia yang mendapat wildcard, serta dua petenis dari hasil kualifikasi.
"Sistem pertandingan ini untuk mengukur pemain kita terhadap pemain-pemain asing. Diharapkan mereka termotivasi lebih baik lagi dengan persaingan yang lebih ketat," ujar Johanes.
Pewarta: Monalisa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013