Semarang (ANTARA News) - Polisi memeriksa beberapa saksi ledakan yang terjadi di dekat Pos Polisi Jalan Kaligawe Semarang pada Senin (16/9) malam.
"Kami periksa tiga tukang ojek serta seorang anggota yang saat itu sedang bertugas," kata Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Dwi Priyatno, di Semarang, Selasa.
Selain meminta keterangan dari para saksi, ia melanjutkan, polisi juga memeriksa rekaman kamera pengawas (Closed Circuit Television/CCTV) yang ada di pos polisi tersebut.
Setelah memeriksa gambar yang terekam CCTV, ia menjelaskan, polisi mencurigai seorang laki-laki berusia sekitar 20 tahun meletakkan benda yang kemudian meledak itu.
Menurut dia, selain laki-laki itu ada pengendara sepeda motor serta satu orang lagi yang tidak terlalu jelas terlihat karena membelakangi kamera.
Dalam mengungkap kejadian tersebut, kepolisian juga akan melibatkan Densus 88 untuk mengetahui dugaan keterkaitan aksi tersebut dengan jaringan atau kelompok tertentu.
"Dicek ke Densus, kemungkinan keterkaitan dengan kelompok yang dicari," katanya.
Ledakan keras terjadi di dekat Pos Polisi yang berada di dekat pertemuan antara Jalan Kaligawe Semarang dan pintu masuk jalan tol dalam kota Semarang pada Senin (16/9) malam.
Pewarta: I.C Senjaya
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013