Pers nasional harus semakin menguatkan posisinya sebagai media informasi, pendidikan, dan kontrol sosial sehingga publik tidak terjebak pada berita-berita yang menyesatkan

Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani, dalam momen Hari Pers Nasional (HPN) 2024, mengajak insan pers untuk ikut mengawal proses Pemilu 2024, karena peringatannya sangat berdekatan dengan Pemilu yang akan dilaksanakan pada 14 Februari.

Di era kemajuan digital, menurutnya informasi terus mengalir deras hingga berpotensi memunculkan berita bohong atau hoaks. Maka dari itu, dia mengajak insan pers untuk mengedepankan praktik jurnalistik yang sehat sebagai pilar keempat demokrasi yang harus menjunjung tinggi integritas.

"Pers nasional harus semakin menguatkan posisinya sebagai media informasi, pendidikan, dan kontrol sosial sehingga publik tidak terjebak pada berita-berita yang menyesatkan," kata Puan dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat.


Puan menilai, peran pers sebagai penjaga demokrasi sangat relevan mengingat pelaksanaan Pemilu 2024 sudah di depan mata. Ia mengajak media massa dan insan Pers mengamalkan jurnalisme sehat dan jurnalisme damai demi terjaganya demokrasi di Indonesia.

“Bagi seluruh insan pers Indonesia, ayo kawal dan jaga proses Pemilu 2024 agar berjalan dengan jujur dan adil. Kedepankan sikap mental sebagai jurnalis yang profesional dengan selalu objektif, bebas dari pengaruh pihak manapun, jujur dan loyal terhadap rakyat,” kata dia.

Sebagai penyambung informasi, dia menilai insan pers wajib berpihak kepada kebenaran. Menurutnya pun masyarakat berhak mendapatkan informasi yang akurat dalam pesta demokrasi lima tahunan Indonesia.

Menurutnya insan pers juga dapat membantu menjaga kehormatan bangsa dengan produk-produk jurnalistiknya, karena akan ada banyak wartawan asing dan lembaga pengawas internasional yang akan hadir untuk mengawasi proses pemilu di Indonesia.


“Mari kita sama-sama jaga nama baik bangsa, dengan bekerja secara kompeten dan terhormat. Jangan sampai karena kealpaan, Indonesia menjadi tercoreng di kancah dunia. Ini menjadi tugas bersama kita,” katanya.

Di sisi lain, dia juga mengajak masyarakat untuk terus mendukung eksistensi pers di Indonesia. Menurutnya ada beberapa cara yang dapat dilakukan masyarakat untuk mendukung hadirnya pers nasional yang sehat dan berkualitas, salah satunya dengan berlangganan media-media massa yang sudah terbukti memiliki tradisi jurnalisme yang baik.

"Mendukung eksistensi pers bisa menjadi salah satu cara untuk menyehatkan demokrasi. Saya mengajak masyarakat untuk berlangganan media massa yang sudah teruji dan dikenal selalu menghadirkan produk-produk jurnalistik yang bagus,” katanya.

Dia yakin dukungan dari masyarakat dapat membantu media massa tetap memproduksi karya-karya jurnalistik terbaik. Mengingat, banyak terjadi pemutusan hubungan kerja terhadap insan-insan pers andal karena kurangnya modal produksi media.

Baca juga: Puan ajak warga jadikan Isra Mikraj momen tingkatkan persatuan bangsa

Baca juga: Puan minta kades jaga desa agar rakyat tenang memilih

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024