Kaesang minta tokoh agama di Pematang Siantar ingatkan publik nyoblos

Pematang Siantar (ANTARA) - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep meminta para tokoh masyarakat di Pematang Siantar, Sumatera Utara(Sumut), agar mengingatkan masyarakat menggunakan hak suaranya atau nyoblos di tempat pemungutan suara (TPS) pada 14 Februari.

"Saya minta tolong datang ke TPS dan bisa mengajak keluarga, saudara, tetangga, ataupun teman karena yang saya tahu, di sini adalah tokoh-tokoh," kata Kaesang saat memberikan sambutan dalam dialog bersama tokoh-tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat di Kota Pematang Siantar, Sumut, Kamis.

Menurut dia, ajakan untuk menggunakan hak suara itu penting dilakukan agar tingkat golput, terutama di Sumut bisa berkurang.

"Saya berharap nanti tingkat golput yang ada di Sumut ini, khususnya di Pematang Siantar dan Simalungun ini lebih rendah," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Kaesang juga mengimbau seluruh pihak yang hadir dalam dialog itu agar tidak saling menghujat untuk mengunggulkan peserta Pemilu 2024 yang didukungnya. Menurut Kaesang, sebagai pesta demokrasi, Pemilu sudah sepatutnya dilaksanakan dengan riang gembira.

Meskipun di antara masyarakat terdapat perbedaan pilihan, Kaesang menilai hal tersebut tidak sepatutnya memecah belah persatuan dan kesatuan di dalam kehidupan bermasyarakat.

Berikutnya, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu meminta para tokoh agama dan tokoh masyarakat yang hadir agar memberikan masukan dan saran demi PSI yang lebih baik ke depannya.

"Kami di sini ingin berdialog, mendengar masukan dan arahan dari bapak dan ibu semua yang ada di sini supaya ke depannya PSI jauh lebih baik. Jadi, saya di sini tidak akan berkampanye untuk Pak Prabowo dan Mas Gibran ataupun PSI," kata dia.

Selain Kaesang yang didampingi istrinya Erina Gundono itu, dialog tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Raja Juli Antoni.

Kaesang dan Raja dalam sambutannya kompak menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan hangat dari para tokoh masyarakat dan tokoh lintas agama.

KPU telah menetapkan masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, masa tenang pada tanggal 11—13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Kaesang klaim elektabilitas PSI tembus 4 persen karena temui warga
Baca juga: Kaesang beri isyarat Jokowi bisa duduki posisi ketum jika gabung PSI
Baca juga: Kaesang : “Coblos” jidat Gibran biar tambah ganteng