KPU distribusikan logistik pemilu ke Kepulauan Seribu melalui Ancol

Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umun Kepulauan Seribu mulai mendistribusikan logistik pemilu dari gudang logistik dari Jakarta Utara ke kabupaten satu-satunya di Provinsi DKI Jakarta itu melalui Dermaga Ancol pada Jumat (9/2).

"Total ada 22.515 surat suara dan 320 kotak suara yang akan didistribusikan besok," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Seribu, Iman Cahyadi di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, seluruh logistik pemilu saat ini ada di gudang logistik Sunter (Jakarta Utara) dan pada Jumat pagi akan diangkut ke Dermaga Ancol.

"Kemungkinan seluruh logistik akan dikirim menggunakan kapal dari Dermaga 1 Marina Ancol sekitar pukul 11.00 WIB," kata dia.

Pengiriman logistik pemilu akan dikirim menggunakan kapal ojek atau kapal tradisional.
Ia mengatakan untuk pengemasan logistik surat suara dan kotak suara sudah dilakukan.

"Kita tinggal melakukan pergeseran logistik dari gudang logistik di Sunter ke Kepulauan Seribu," kata dia.

KPU Kepulauan Seribu juga telah menggelar rapat koordinasi (rakor) persiapan pergeseran logistik serta persiapan pemungutan suara dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Ruang Pola Kantor Kabupaten, Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, Rabu (7/2).

"Logistik pemilu nantinya dibawa menggunakan kapal tradisional (kapal ojek) ke gudang logistik di Pulau Pramuka. Sementara untuk penyebaran logistik ke pulau-pulau lain dilakukan pada tanggal 12-13 Februari," katanya.

Iman menambahkan, persiapan terus dilakukan baik itu dari segi seluruh kebutuhan logistik Pemilu 2024 harus tepat jenisnya, jumlahnya dan waktunya. Begitu juga persiapan dilakukan sebelum pemungutan dan penghitungan suara.

"Kami berharap kepada seluruh pemangku kebijakan sama-sama bahu-membahu menyukseskan Pemilu 2024 di Kepulauan Seribu," katanya.

Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Seribu, Purnomo menambahkan, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kabupaten (Forkopimkab) Kepulauan Seribu mendukung penuh KPU dan Bawaslu pada penyelenggaraan Pemilu 14 Februari 2024 supaya dapat berlangsung aman dan lancar.

"Tentunya nanti dalam pendistribusian logistik pemilu ke pulau-pulau ada pengawalan ketat baik dari Kepolisian, TNI maupun Satpol PP," kata dia.