Nigeria berhasil mencetak gol lebih dahulu melalui penalti Williams Troost-Ekong sebelum Teboho Mokoena menyamakan kedudukan pada menit ke-90.
Nigeria tampil menekan sepanjang babak pertama. Meski begitu, lini depan yang dipimpin Victor Oshimen belum mampu membongkar pertahanan rapat Afrika Selatan. Hingga turun minum, skor kacamata imbang tanpa gol tetap bertahan.
Masuk ke babak kedua, Afrika Selatan tampak bermain lebih tenang dan mencoba menguasai bola dengan sabar.
Baca juga: Nigeria ditahan imbang 1-1 oleh Equatorial Guinea pada laga pembukaan
Wasit Redouane Jiyed pun menunjuk titik putih. Kapten Nigeria dan mantan pemain Watford, William Troost-Ekong menjalankan tugasnya sebagai eksekutor. Arah sepakan penalti Ekong sebenarnya ditebak oleh kiper Afrika Selatan, Ronwen Williams. Namum, bola tetap masuk ke gawang. Skor menjadi 1-0.
Tertinggal, tim Bafana Bafana tidak tinggal diam. Pelatih Hugo Broos segera menginstruksikan para pemain Afrika Selatan untuk meningkatkan intensitas permainan.
Oshimhen sempat mencetak gol setelah sukses menyembar umpan silang mendatar yang dikirim oleh Ola Aina dari sisi kanan. Namun, gol itu dianulir karena ada pelanggaran dalam proses gol tersebut. Mirisnya, pelanggaran itu terjadi di dalam kotak penalti Nigeria.
Baca juga: Victor Osimhen terpilih sebagai Pemain Terbaik Afrika 2023
Kali ini giliran wasit menunjuk titik putih untuk Afrika Selatan. Tobohe Mokoena maju dan melakukan tugasnya dengan sempurna untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Momentum tersebut membuat situasi pertandingan menjadi memanas. Kedua, tim langsung lebih berani untuk bermain lebih terbuka.
Namun, kedua tim belum bisa memecah kebuntuan hingga peluit panjang waktu normal dibunyikan. Skor 1-1 membuat pertandingan harus lanjut hingga babak tambahan.
Unggul jumlah pemain, Nigeria tetap tidak mampu mencetak gol tambahan. Hasil pertandingan akhirnya harus ditentukan lewat babak adu penalti.
Pada adu penalti, Stanley Nwabali dan Kalechi Iheanacho menjadi pahlawan yang meloloskan Nigeria ke babak final Piala Afrika 2023. Nwabali berhasil mementahkan dua kali eksekusi dari pemain Afrika Selatan, sementara Iheanacho sukses jadi eksekutor terakhir Nigeria.
Baca juga: Semifinal Piala Afrika,Nigeria lebih mungkin menang ketimbang Afsel
Baca juga: Lima bintang sepak bola dunia semarakkan Piala Afrika
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024