"Pak Dahlan Iskan itu, sepertinya Menteri yang tidak perlu meja kerja," kata Kamaruddin, saat menemui Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis.
Kedatangan Kamaruddin dan rombongan dari UniMAP terkait dengan rencana penganugerahan gelar professor kepada Dahlan, yang dijadwalkan pada Kamis (12/9) malam di Hotel Mandarin, Jakarta.
Dahlan yang pada pagi itu sekitar pukul 06:00 WIB usai berolahraga di kawasan Monumen Nasional langsung bergegas menuju kantornya di Jalan Merdeka Selatan untuk mandi dan ganti baju.
Saat Dahlan memasuki ruangannya di lantai 19 Kantor BUMN, rombongan dari Universiti Malaysia Perlis sudah menunggu.
Pertemuan hanya berlangsung 15 menit, Dahlan kemudian berpamitan dan buru-buru turun bersama dengan rombongan Malaysia tersebut menuju lift untuk selanjutnya mengikuti Rakor di Kantor Kementerian Perkonomian.
Namun ketika di depan lift, seorang pegawai Kementerian BUMN, Agus Suherman, langsung menyodorkan setumpuk sertifikat penghargaan lomba menulis "Curhat Pelajar Untuk BUMN" untuk ditandatangani Dahlan.
"Apa itu Gus" (Agus Suheman)," kata Dahlan. Agus pun menjawab, "sertifikat untuk ditandatangani".
Dahlan langsung mengambil dan meminta ballpoint untuk membubuhkan tandatangan pada sertifikat tersebut.
"Pak Dahlan orang yang tidak perlu meja kerja, tapi hasilnya nyata," kata Kamaruddin menyaksikan kejadian itu.
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013