Jakarta (ANTARA) - Dua pembalap Repsol Honda (HRC) Luca Marini dan Joan Mir yakin bahwa tim pabrikan mereka mampu memberikan kejutan di MotoGP 2024 menyusul kerja keras tim untuk menyempurnakan motor RC213V.
“Kami memiliki banyak hal untuk dicoba, tapi, semua orang bekerja sangat keras dan baik. Saya sangat puas dengan hari-hari pertama uji coba, karena setiap kali saya mengendarai motor, perasaan saya menjadi lebih baik,” kata Marini, dikutip dari keterangan resmi HRC, Rabu.
Meski kemarin di Sirkuit Internasional Sepang merupakan hari pertama uji coba resmi MotoGP 2024, baik Marini maupun Mir sudah melakukan uji coba privat selama beberapa hari lalu.
Bagi Mir, hari-hari itu merupakan momen penting baginya untuk mempelajari motor dan tim barunya musim ini, menyusul ia yang memutuskan hengkang dari tim VR46 ke Repsol Honda.
“Ini adalah momen yang menyenangkan. Saya mempelajari motor baru, tim baru, dan budaya baru. Kami menemukan progres baik dalam beberapa hari terakhir, tapi, tentu saja masih banyak hal yang harus kami lakukan,” kata Marini.
Baca juga: Mir dan Marini ingin maksimalkan potensi jelang MotoGP 2024
“Langkah awal kami sejak di Valencia sudah bagus, dan semuanya bekerja sama dengan baik. Tujuan kami adalah untuk terus menyatukan semuanya, karena masih banyak hal baru dan perbaikan,” imbuh adik Valentino Rossi tersebut.
Di sisi lain, Joan Mir mengatakan ia tetap tenang dalam menjalani hari demi hari di Sepang selama pekan ini. Menurutnya, kecepatan motor sudah lebih cepat, dan masih banyak potensi yang bisa digali.
“Kami akan kembali ke trek dengan yakin di hari kedua. Dari hasil di hari pertama, kami perlu membandingkan data kami,” kata Mir.
Setelah melakoni rangkaian sesi uji coba resmi MotoGP 2024 di Sepang dan Qatar, ajang balap motor kelas premier musim mendatang pun akan dibuka dengan grand prix pertama di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, pada 8-11 Maret.
Baca juga: Honda jadwalkan 22 uji coba privat jelang MotoGP 2024
Baca juga: Marini targetkan podium perdana dengan Honda di MotoGP 2024
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024