Merupakan suatu kehormatan untuk hidup dalam tekanan, sesuatu yang hanya dialami oleh atlet profesional

Jakarta (ANTARA) - Pemain timnas Korea Selatan Hwang In-beom mengatakan dirinya dan tim menikmati tekanan jelang laga semifinal Piala Asia 2023 Qatar melawan Yordania di Stadion Ahmed bin Ali, Al Rayyan, Qatar, Selasa malam nanti pukul 22.00 WIB.

Hwang mengatakan tekanan di tengah ekspektasi juara yang semakin tinggi setelah negaranya puasa gelar Piala Asia selama 64 tahun, terakhir kali pada 1960 silam, hanya membuat Taegeuk Warriors semakin kuat menjelang partai semifinal.

“Tekanan selalu ada, tidak hanya untuk turnamen ini. Sebagai pesepakbola profesional, kita harus hidup dengan tekanan. Namun merupakan suatu kehormatan untuk hidup dalam tekanan, sesuatu yang hanya dialami oleh atlet profesional,” kata Hwang, melansir dari laman resmi AFC, Selasa.

Baca juga: Puasa gelar 64 tahun, Klinsmann sebut Korsel "tim yang lapar"

“Kita harus percaya bahwa kita bisa melakukannya. Kami ingin menikmati tekanan dan bergerak lebih dekat ke tujuan kami,” tambahnya.

Korea Selatan melaju ke partai semifinal melalui rintangan yang sulit dengan menjadi peringkat kedua di babak grup dan menyingkirkan dua tim kandidat juara secara dramatis yaitu Arab Saudi di babak 16 besar dan Australia di perempat final.

Secara produktivitas gol, Korea Selatan hingga babak semifinal ini telah kebobolan sebanyak delapan gol, tetapi hal itu tak membuat optimisme Hwang surut untuk membawa timnya bermain di partai puncak.

Baca juga: Korsel vs Yordania, raksasa yang terhenti atau akhir sebuah kejutan?

“Sejarah ada untuk diubah. Jika Anda mengatakan Korea tidak bisa memenangkan turnamen ini karena kami kebobolan delapan gol, kami akan membuktikan bahwa Anda salah. Ya, kami kebobolan banyak gol tapi jangan lupa bahwa kami juga mencetak banyak gol (11 gol),” kata pemain klub FK Crvena Zvezda itu.

Hwang selalu menjadi sosok yang selalu hadir di skuad Jurgen Klinsmann, dengan menjadi starter di setiap pertandingan dan telah menyumbang satu gol dan satu assist sejauh ini.

Pesepak bola 27 tahun itu pun berharap perjuangan dan penantian lebih dari setengah abad negaranya untuk kembali menjuarai Piala Asia berbuah manis pada edisi tahun ini.

“Semoga drama yang kami tulis saat ini bisa berakhir bahagia,” tutup Hwang.

Baca juga: Saadeh akan berikan segalanya untuk bawa Yordania ke final Piala Asia
Baca juga: Yordania usung taktik kolektif untuk meredam kecepatan Korea Selatan

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024