Jayapura (ANTARA) - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Papua Komisaris Besar Polisi Ignatius Benny Adi Prabowo mengatakan bahwa laporan yang diterima dari personel di lapangan menyebutkan tiga orang korban penembakan kelompok kriminal bersenjata di Dekai dalam kondisi stabil.
"Laporan yang kami diterima, ketiga korban termasuk dua anggota TNI dalam kondisi stabil setelah mendapat penanganan dari tenaga medis di RSUD Dekai," kata Ignatius Benny di Jayapura, Selasa.
Ia menjelaskan insiden penembakan itu terjadi pada Senin (5/2) malam sekitar pukul 20.45 WIT di sekitar Jalan Siep Asso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Baca juga: Kapolda Papua: Kapolres Intan Jaya selidiki aksi penembakan di Sugapa
Saat sejumlah personel TNI dan warga sedang berkegiatan membakar ayam potong di rumah anggota TNI yang berada di Asrama Koramil Kodim 1715/Yahukimo.
Para pelaku yang berboncengan menggunakan sepeda motor tiba-tiba menembakkan senjata api ke arah korban.
Tiga orang yang mengalami luka tembak masing-masing Prajurit Kepala (Praka) Septiono Lawe dan Sersan Satu (Sertu) Ronaldo Abi, serta seorang warga sipil bernama Dominius Nana.
Baca juga: Polisi selidiki kasus penembakan pekerja Puskesmas di Beoga Puncak
"Insiden itu berawal saat dimulai ketika Dominius dan Ronaldo sedang membakar ayam di rumah salah satu anggota TNI di Jalan Siep Asso yang berlokasi di samping Koramil Dekai, tiba-tiba dua pelaku datang dan dengan cepat menembakkan senjata dari jarak sekitar 20 meter," jelas Kabid Humas.
Kepala Kepolisian Resor Yahukimo Ajun Komisaris Besar Polisi Heru Hidayanto dihubungi ANTARA secara terpisah mengaku belum dapat memastikan kelompok pelaku penyerangan tersebut.
"Hingga kini masih diselidiki, KKB kelompok mana," kata Kapolres.
Baca juga: Jenazah Marinir korban penembakan KKB disemayamkan di Koramil Dekai
Baca juga: Aparat keamanan kejar pelaku penembakan dua personel di Intan Jaya
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024