Cara kita merekrut PNS, anggota TNI dan Polri akan sangat memengaruhi kualitas birokrasi Indonesia di masa datang. Oleh karena itu proses rekrutmen ini harus bisa diperbaiki setidaknya sampai 2014,"

Jakarta (ANTARA News) - Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Eko Prasojo mengatakan kualitas rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) menjadi penentu keberhasilan reformasi birokrasi, katanya di Jakarta, Selasa.

"Cara kita merekrut PNS, anggota TNI dan Polri akan sangat memengaruhi kualitas birokrasi Indonesia di masa datang. Oleh karena itu proses rekrutmen ini harus bisa diperbaiki setidaknya sampai 2014," kata Eko.

Selain itu, keberhasilan reformasi birokrasi dapat dilakukan dengan memberikan kesempatan promosi jabatan yang adil terhadap PNS berkompeten.

"Setiap PNS yang memiliki syarat-syarat jabatan harus diberi kesempatan sama untuk bisa menduduki jabatan-jabatan birokrasi," lanjut dia.

Penggabungan sistem kompensasi dan sistem kinerja secara bersama-sama juga dapat mendukung terwujudnya reformasi birokrasi di Tanah Air. Sehingga, PNS dengan kinerja baik dapat didukung dengan penghasilan yang baik.

Penyelenggaraan penerimaan CPNS 2013 sudah mulai dibuka untuk beberapa kementerian dan lembaga pemerintah, dimana Kementerian PAN-RB menggandeng sejumlah instansi Negara dalam persiapan tes seleksi.

Saat ini Kementerian PAN-RB sedang berupaya menjaring proses rekrutmen CPNS dengan meminimalkan potensi suap dan nepotisme melalui tes dengan komputer atau computer assisted test (CAT).

Sebanyak 339 instansi pemerintah membuka kesempatan kerja sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang terdiri atas 69 kementerian dan lembaga pemerintah, 23 pemerintah provinsi dan 237 pemerintah kabupaten-kota.

Untuk pelamar umum ada 65.000 lowongan yang terbagi 40.000 untuk pemerintah daerah dan 25.000 untuk instansi pusat.

Selain itu, seleksi CPNS untuk tenaga honorer Kategori 2 (K-2) ada lebih dari 600.000 lowongan.

Selain seleksi CPNS dari honorer K-2 dan jalur pelamar umum, ada tiga skema seleksi CPNS lain, yakni formasi khusus untuk dokter, tenaga ahli tertentu yang tidak ada di lingkungan PNS, dan seleksi CPNS calon siswa ikatan dinas, seperti Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

(F013/I007)

Pewarta: Fransiska N
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013