Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memastikan bahwa banjir yang terjadi di wilayah Jakarta Selatan (Jaksel) akibat guyuran hujan di daerah tersebut, telah surut.
"Untuk saat ini semua sudah kering," kata Komandan Peleton Tim Reaksi Cepat (BPBD) Jakarta Selatan Muhammad Nur saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Ia mengatakan banjir sempat terjadi di beberapa titik Jakarta Selatan, seperti di Jalan Ciledug Raya, Kelurahan, Cipulir, Jalan Teuku Nyak Arief Kelurahan Grogol, Kecamatan Kebayoran Lama, Jalan Sultan Hasanudin Terminal Blok M, Kelurahan Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru.
Kemudian lanjut Nur, banjir juga terjadi di Pancoran Barat II, Kelurahan/Kecamatan Pancoran dan di Tegal Parang Selatan, Kelurahan Tegal Parang Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Baca juga: Tersisa dua RT di DKI Jakarta yang banjir akibat hujan deras
Menurut dia, banjir di beberapa jalan itu dari 30 sampai 80 sentimeter (cm), namun dalam kurun waktu tiga jam air itu surut sekitar jam 17.55 WIB.
"Untuk yang paling tinggi mencapai 80 sentimeter. Sekarang sudah surut semua," katanya.
BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi banjir di setiap wilayah dan mengoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan air dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
Banjir ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat. Lalu, BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi banjir.
Baca juga: Hujan deras, banjir terjadi di lima RT DKI Jakarta
Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112 yakni layanan gratis dan beroperasi selama 24 jam.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
