Teheran, Iran (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian memperingatkan Amerika Serikat (AS) dan Inggris untuk tidak memperparah situasi keamanan di kawasan Asia Barat dengan melancarkan serangan ke beberapa negara di tengah konflik di Palestina.

Dalam unggahan di X pada Minggu (2/5), Amirabdollahian menyatakan bahwa ia telah memperingatkan Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron pada pertemuan bulan lalu di Swiss bahwa krisis di Asia Barat tidak membutuhkan solusi militer.

"Anda tak ingin memicu amarah (negara di) Asia Barat. Kami menganggap bahwa keamanan Irak, Suriah, Yaman, dan Palestina (Gaza dan Tepi Barat) sebagai keamanan kawasan," tulis Amirabdollahian.

Pesan tersebut dirilis menyusul puluhan serangan AS dan Inggris ke Yaman dalam upaya kedua negara tersebut untuk memaksa Yaman menghentikan penargetan atas kapal yang terafiliasi dengan Israel yang melintas di perairan regional.

Penargetan kapal tersebut dilakukan sebagai dukungan Yaman atas Palestina dan perjuangan mereka melawan rezim Israel.

Pesan tersebut juga diunggah dua hari setelah AS meluncurkan beberapa serangan yang menyasar Irak dan Suriah sebagai balasan atas serangan mematikan terhadap pos militer AS di Yordania bulan lalu.

Melalui unggahannya di X, Amirabdollahian kembali menyuarakan kecaman keras Iran atas serangan AS pada Irak dan Suriah serta serangan AS dan Inggris di Yaman.

Sumber: IRNA
Baca juga: Dunia cemas menanti bagaimana bentuk balasan AS terhadap Iran
Baca juga: Iran bantah terlibat serang tentara AS di perbatasan Suriah-Yordania
Baca juga: Biden: AS akan respons serangan yang tewaskan tiga tentara di Yordania

Penerjemah: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024