St. Petersburg (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Barack Obama ditekan Presiden Rusia Vladimir Putin dan pemimpin-pemimpin negara lainnya pada Kamis supaya tidak melancarkan serangan di Suriah.

Banyak di antara pemimpin dunia khawatir serangan AS akan mengganggu perekonomian global dan menaikkan harga minyak.

Pada konferensi tingkat tinggi Kelompok 20 ekonomi maju dan berkembang (G20) di St. Petersburg, Putin menyambut Obama dengan senyum "biasa" dan jabat tangan "biasa-biasa saja".

Reuters menulis hal itu adalah  isyarat hubungan mereka sedang terganggu karena perbedaan pendapat soal Suriah.

Para pemimpin dunia dan juga sepucuk surat dari Paus Francis memperingatkan bahaya intervensi militer di Suriah tanpa persetujuan Dewan Keamanan PBB.

"Aksi militer akan memiliki dampak negatif atas ekonomi global khususnya harga minyak -- akan menyebabkan kenaikan harga minyak," kata Wakil Menteri Keuangan China Zhu Guangyao.

Sekjen PBB Ban Ki-moon kemudian mengatakan kepada para pemimpin pada jamuan makan malam bahwa aksi militer harus mendapat dukungan Dewan Keamanan PBB.

(Uu.M016)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013