Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia ditutup pada area positif atau menguat ke posisi 4.072 poin pada Jumat setelah berfluktuasi.

IHSG BEI ditutup naik 21,49 poin atau 0,53 persen ke posisi 4.072,35, sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 6,48 poin (0,97 persen) ke level 676,06.

"Indeks BEI pada akhir pekan ini bergerak cukup berfluktuasi, menjelang penutupan perdagangan saham di sesi II, IHSG kembali menguat," ujar Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta.

Ia menambahkan pelaku pasar mengambil posisi beli setelah indeks BEI terkoreksi, Pelaku pasar pun kembali memanfaatkan

`rebound`-nya IHSG untuk kembali masuk pasar. Apalagi, kondisi pasar saham di kawasan regional juga cukup positif.

Akan tetapi, lanjut dia, pelaku pasar di dalam negeri masih khawatir terhadap pengurangan (tapering) stimulus keuangan The Fed sehingga penguatan indeks BEI tertahan.

"Beberapa pelaku pasar mengambil posisi menunggu terhadap keputusan final the Fed terkait `tapering`, rencananya pada pertengahan bulan ini, " katanya.

Sementara, transaksi perdagangan saham di BEI tercatat sebanyak 117.555 kali dengan volume mencapai 3,319 miliar lembar saham senilai Rp3,654 triliun. Saham yang mengalami kenaikan sebanyak 119, yang mengalami tekanan 124 saham, dan yang tidak bergerak harganya sebanyak 177 saham.

Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng menguat 23,25 poin (0,10 persen) ke level 22.621,22, indeks Nikkei-225 turun 204,01 poin (1,45 persen) ke level 13.860,81, dan Straits Times memguat 7,11 poin (0,24 persen) ke posisi 3.047,935.

(KR-ZMF/N002)

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013