Jakarta (ANTARA News) - Mahasiswa berotak encer tapi kurang mampu secara ekonomi dan ulet bekerja atau berusaha demi keberlangsungan kuliahnya, kini mendapatkan kesempatan memperoleh beasiswa melalui reality show "Sarjana Gratis". Program bersifat amal dan mendukung upaya pemerintah di bidang pendidikan bagi generasi penerus tersebut merupakan kerjasama antara stasiun televisi swasta, TV 7, dan Dwi Sapta Advertising (DSA), yang juga pernah menggarap acara serupa berjudul, "Keinginanku" dan "Sekolah Gratis". "TV 7 mendukung program ini karena sifatnya yang ingin membantu mahasiswa dari keluarga tidak mampu tetapi memiliki prestasi di kampus dan ulet bekerja demi membiayai kuliahnya," kata manajer program, Coconino pada jumpa pers di Jakarta, Kamis. Ia mengatakan bahwa "Sarjana Gratis" merupakan salah satu upaya yang dilakukan perusahaannya untuk membantu pemerintah di dunia pendidikan. Sementara itu, Direktur Utama DSA, A Adji Watono mengatakan pihaknya berharap produksi tayangan itu akan menjadi pendorong semangat bagi mahasiswa, khususnya mereka yang harus berjuang keras dalam bekerja demi tuntutan menimba ilmu untuk meraih gelar sarjana di tengah himpitan masalah mahalnya biaya kuliah. "Terus terang, ide acara ini muncul dari pengalaman kita-kita dulu," katanya. Ia menuturkan, pada jamannya tidak tidak sedikit mahasiswa yang harus bekerja sambil kuliah demi meraih impian menjadi seorang sarjana. Para mahasiswa tersebut, katanya, punya prestasi baik dalam mata kuliah maupun kegiatan kampus, tetapi tidak memiliki sokongan dana yang cukup sehingga harus bekerja. "Mudah-mudahan hadirnya program ini dapat turut membantu memberikan solusi kepada mahasiswa generasi sekarang, yang juga menghadapi kesulitan membiayai kuliah." katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006