Beijing (ANTARA) - Produsen mobil asal China, Beijing Automotive Group Co., Ltd. (BAIC Group), menjual sekitar 1,7 juta unit kendaraan pada 2023 sekaligus menandai pertumbuhan tahunan (year on year/yoy) yang kuat sebesar 17,6 persen, demikian diungkapkan oleh perusahaan itu, Sabtu (27/1).
Perusahaan yang berbasis di Beijing itu meraup pendapatan tahunan sebesar sekitar 480,3 miliar yuan pada tahun lalu.
Selain itu, perusahaan tersebut melaporkan peningkatan sebesar 73,5 persen (yoy) dalam hal ekspor kendaraan yang mencapai 190.000 unit pada tahun tersebut.
Khususnya, mobil ikonis perusahaan itu yang bermerek "Beijing" mencatat peningkatan penjualan sebesar 60 persen pada 2023, dan penjualan luar negerinya meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan 2022.
BAIC Group terus memperluas jejak internasionalnya pada 2023. Beiqi Foton, anak perusahaan BAIC, menerima pesanan sebanyak lebih dari 2.000 unit bus energi baru di pasar India, sementara basis produksi mobil penumpang luar negeri pertama perusahaan itu di Afrika Selatan mulai beroperasi tahun lalu.
Saat ini, perusahaan tersebut telah hadir di 49 negara dan kawasan di seluruh dunia.
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024