Jakarta (ANTARA News) - Sebagian orang lebih suka melancong sendirian dibanding berlibur bersama teman atau keluarga karena bisa sesuka hati mengubah rute dan rencana perjalanan, bertemu banyak orang baru, dan mencoba hal-hal baru.
Namun pejalan solo juga harus berhati-hati supaya terhindar dari tindak kriminal dan hal-hal lain yang bisa mengancam keselamatan selama perjalanan.
Berikut kiat melancong aman sendirian seperti dilansir US New Travel :
Pikirkan baik-baik tujuan liburan
Selain faktor keamanan, pejalan sebaiknya memikirkan beberapa faktor penting lain seperti apakah sistem transportasi publik yang mudah diakses? Tanpa ada orang yang bisa diajak patungan apakah Anda dapat membayar semua kebutuhan liburan di sana? Dapatkan Anda berbicara dengan bahasa lokal dan berinteraksi dengan masyarakat setempat?
Setelah memutuskan tujuan liburan, pejalan sebaiknya mencari sebanyak mungkin informasi tentang kota tujuan. Meski tidak harus fasih, pejalan sebaiknya mempelajari kata-kata penting dalam bahasa lokal seperti "tolong", "terima kasih", "permisi", dan "bisakah Anda menolong saya?"
Jangan putus komunikasi
Pejalan sebaiknya tetap menjaga komunikasi dengan teman-teman dan keluarga selama berlibur sendirian. Gunakanlah media sosial seperti Facebook, Twitter, dan blog untuk menyampaikan kabar terkini kepada mereka.
Bawa barang yang dibutuhkan
Berkemaslah dengan efisien, jangan lupa membawa barang-barang yang sangat dibutuhkan. Pastikan membawa salinan dokumen perjalanan untuk berjaga-jaga bila ada yang hilang atau dicuri. Saat meninggalkan hotel, bawalah barang yang sangat dibutuhkan dan tinggalkan barang berharga di lemari besi hotel. Dan jangan lupa bawa kamera. Selain untuk mendokumentasikan perjalanan, kamera juga bisa menjadi alat untuk membuka percakapan dengan orang asing dengan cara meminta tolong agar mereka menjadi fotografer.
Ikuti intuisi
Pejalan yang melancong sendirian sebaiknya tetap waspada. Tanyalah resepsionis hotel bila ingin naik taksi dan pastikan taksi yang dinaiki itu berasal dari perusahaan yang terpercaya. Selain itu, usahakan mengambil uang dari ATM pada siang hari di area yang ramai. Dan pastikan pulang ke hotel saat suasana masih ramai, jangan ambil risiko dengan pulang dini hari saat jalanan sudah sepi.
Atur akomodasi sebelum berangkat
Pejalan yang berlibur sendirian sebaiknya memesan akomodasi sebelum berangkat untuk memastikan tempat istirahat sudah tersedia saat sampai di tujuan. Sebelum memesan hotel atau hostel, pastikan tempat tersebut aman dan terletak di lokasi strategis. Jika tidak yakin dengan keamanan lingkungan sekitar tempat menginap, sebaiknya bertanya kepada polisi setempat tentang statistik kriminal di sana. Mereka mungkin bisa memberikan solusi alternatif.
Akrabkan diri dengan pelancong lain
Salah satu yang menyenangkan dari melancong sendirian adalah dapat berhubungan dengan orang-orang yang ditemui di sepanjang jalan. Bila Anda pelancong wanita yang ingin bertemu dengan pelancong lain untuk sekadar makan siang bersama, cobalah mencari teman di Inviteforabite.com.
Nikmati waktu sendirian
Saat melancong sendirian, Anda dapat memanfaatkan masa liburan dengan menjelajahi tempat-tempat wisata dan meminta saran dari petugas hotel tentang aktivitas menyenangkan namun aman di sekitar hotel, atau kawasan wisata lain. Bila Anda terlalu lelah untuk menjelajahi kota, coba manjakan diri dengan beristirahat di taman terdekat atau relaksasi di spa lokal.
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013