"Jadi kalau nanti pedagang butuh tambahan modal, kita bisa kucurkan melalui koperasi tersebut," kata Jokowi saat meresmikan Relokasi Pedagang Kaki Lima di Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin.
"Kita tidak mau asal berikan begitu saja. Makanya, koperasi ini harus dihidupkan kembali dan struktur kepengurusannya dibenahi, sehingga bisa dikelola dengan lebih baik," katanya.
Jokowi juga meminta para pedagang kaki lima yang telah menempati Blok G Pasar Tanah Abang tidak kembali berjualan di pinggir-pinggir jalan.
"Semua permintaan sudah kita penuhi kan, gedung yang dicat ulang, kios yang bersih, lengkap dengan rolling door, gerbang masuk yang besar, bahkan kios gratis sampai enam bulan. Jadi saya minta jangan kembali berjualan di pinggir jalan lagi," kata dia.
"Kalau untuk eskalator, nanti lah. Kita pelajari dulu konstruksi bangunan Blok G secara keseluruhan. Kalau memang memungkinkan, mungkin bisa saja kita buatkan eskalator," katanya menanggapi permintaan pedagang untuk membuat eskalator.
Ia juga berpesan kepada seluruh pedagang dan pengunjung di Blok G Tanah Abang agar turut menjaga, merawat dan memelihara kebersihan dan ketertiban di lokasi tersebut.
"Seperti yang kita lihat, genangan air, selokan mampet dan jalanan macet sudah tidak ada lagi sekarang. Ini semua berkat penertiban yang dibarengi dengan pengecekan dan pemantauan yang dilakukan secara rutin. Makanya, kondisi ini harus dijaga, dipertahankan," katanya.
Jokowi juga menyarankan penyelenggaraan pertunjukan seni setiap akhir pekan di blok pasar itu untuk menarik minat pengunjung.
Pewarta: Rr. Cornea Chairany
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013
