"Kami sudah memasukkan surat suara ke dalam amplop, tapi belum ditutup. Kami menghitung kembali agar tidak kelebihan atau kurang, kami memastikan itu dengan menghitungnya beberapa kali,"

Manado (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon, Albertien Grace Vierna Pijoh mengatakan, distribusi logistik ke setiap kelurahan akan dilakukan pada H-1 sebelum hari pencoblosan.

“Dipastikan KPPS sudah menerima logistik Pemilu 2024 pada H-1 hari pemungutan suara, dimana sejak pendistribusian sampai dengan penyimpanannya tentu kami melibatkan pihak petugas keamanan untuk keamanan logistik ini,” kata Vierna di Tomohon, Rabu.

Dia mengatakan, saat ini KPU Tomohon sementara melakukan pengepakan/mengeset logistik sambil menunggu ada beberapa yang kurang seperti surat suara.

"Kami sudah memasukkan surat suara ke dalam amplop, tapi belum ditutup. Kami menghitung kembali agar tidak kelebihan atau kurang, kami memastikan itu dengan menghitungnya beberapa kali," ujarnya.

Bila semua persiapan sudah dilakukan, mulai dari sortir, lipat, mengeset maka logistik tersebut akan dimasukkan ke dalam kotak sebelum didistribusikan ke TPS di kelurahan.

Dia menyebutkan, surat suara yang rusak tersebut diperkirakan sebesar 0,01 persen, namun sudah disampaikan ke KPU provinsi Sulawesi Utara untuk kemudian diteruskan ke penyedia.

"Ada sekitar 300 surat suara yang rusak, seperti sobek, ada kecipratan tinta yang kena nama calon. Sudah kami sampaikan ke KPU Sulut," ujar Vierna.

Surat suara yang rusak tersebut untuk DPD RI, serta DPRD Kota Tomohon di dapil satu dan dua.

"Jadi akan diadakan kembali oleh penyedia untuk mengganti surat suara yang rusak. Itu yang kami masih tunggu," ujarnya.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024