Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menerbitkan obligasi atau surat utang negara (SUN) sebesar Rp12 triliun untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2013.
Keterangan Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan di Jakarta, Rabu, menyebutkan lelang penjualan dalam rangka penerbitan SUN tersebut dilakukan pada Selasa (27/8) di mana penawaran yang masuk mencapai sebesar Rp23,02 triliun.
Jumlah dimenangkan sebesar Rp12 triliun itu lebih besar dari jumlah indikatif yang ditetapkan sebelumnya sebesar Rp8 triliun.
Rincian jumlaRp12 triliun terdiri dari seri SPN12140731 sebesar Rp3,05 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,87 persen, imbal hasil tertinggi dimenangkan 6,99 persen. Penwaran yang masuk untuk seri ini sebesar Rp7,17 triliun dengan imbal hasil tertinggi masuk 8,00 persen dan terendah 6,70 persen.
Jumlah dimenangkan untuk seri FR0069 sebesar Rp1,05 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 8,04 persen, imbal hasil tertinggi dimenangkan 8.10 persen, tingkat kupon 7,88 persen. Penawaran yang masuk untuk seri ini sebesar Rp3,07 triliun dengna imbal hasil tertinggi masuk 9,0 persen dan terendah 7,95 persen.
Jumlah dimenangkan untuk FR0070 sebesar Rp6,0 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 8,69 persen, imbal hasil tertinggi dimenangkan 8,80 persen dan tingkat kupon 8,38 persen. Penawaran masuk untuk seri ini sebesar Rp9.25 triliun dengan imbal hasil tertinggi 9,3 persen dan terendah 8,55 persen.
Jumlah dimenangkan untuk seri FR0068 sebesar Rp1,9 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 9,15 persen, imbal hasil tertinggi dimenangkan 9,20 persen dan tingkat kupon 8,38 persen. Penawaran masuk untuk seri ini sebesar Rp3,53 triliun dengan imbal hasil tertinggi masuk 9,56 persen dan terendah 9,00 persen.
Pewarta: Agus Salim
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013