Jakarta (ANTARA) - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md menyebut Presiden RI Joko Widodo dan calon presiden RI Ganjar Pranowo sebagai presiden rakyat Indonesia.
Hal itu disampaikan Mahfud usai debat keempat Pilpres 2024 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Minggu. Awalnya dia mengucapkan terima kasih kepada Jokowi karena meminta dirinya menjadi Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
"Karena ini debat terakhir untuk cawapres, saya ingin sampaikan terima kasih kepada Pak Jokowi, karena lima tahun yang lalu tepat setengah tahun yang lalu, beliau meminta saya menjadi Menko Polhukam," kata Mahfud.
Menurut Mahfud, dia semakin banyak belajar dan mengenali sosok Jokowi yang sangat peduli terhadap kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, dia bersedia menjadi cawapres pendamping Ganjar.
"Itulah sebabnya pada tahun ini, saya bersedia pula ketika diminta untuk menjadi cawapresnya Pak Ganjar Pranowo," ujarnya.
Dia menilai apa yang diperolehnya selama menjadi menteri pada Kabinet Indonesia Maju itu dapat dilanjutkan bersama Ganjar bila terpilih di Pilpres 2024.
"Karena Pak Ganjar dan Pak Jokowi itu sama-sama merupakan presiden rakyat. Itu saja," pungkas Mahfud.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sedangkan jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Anies sebut Imin dan Mahfud miliki kesamaan etika dalam debat
Baca juga: Prabowo kembali puji Gibran selepas debat keempat Pilpres 2024
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024