Kegiatan ini merupakan program Pemprov Kalteng untuk mengurangi beban masyarakat sekaligus pengendalian inflasi melalui gelaran pasar penyeimbangSampit (ANTARA) -
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran bersama Wakil Gubernur Edy Pratowo, Minggu (21/1) membuka dan meninjau kegiatan secara langsung yang terbagi pada beberapa titik tersebut.
Baca juga: Gubernur Kalteng bagikan 4.000 paket sembako di Kotim
Kegiatan pertama berlokasi di Kantor Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang yang menyediakan 4.500 paket sembako senilai Rp150 ribu per paket yang disubsidi Pemprov Kalteng sebesar Rp130 ribu, sehingga harganya menjadi Rp20 ribu.
"Namun demikian, Bapak Gubernur memberikan subsidi lagi secara pribadi senilai Rp20 ribu per paket, sehingga paket sembako ini gratis," jelasnya.
Kegiatan kedua berlokasi di Kantor Kelurahan Ketapang, Kecamatan Ketapang. Sama seperti sebelumnya, juga disediakan 4.500 paket sembako senilai Rp150 ribu per paket dengan subsidi pemprov sebesar Rp130 ribu dan subsidi pribadi gubernur senilai Rp20 ribu per paket, sehingga paket sembako kembali gratis untuk masyarakat.
Baca juga: Sandiaga: Ganjar-Mahfud berkomitmen beri harga sembako merakyat
"Melalui pelaksanaan program dan kegiatan ini Bapak Gubernur ingin memastikan kebutuhan pokok masyarakat di sini tercukupi," jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Sugianto Sabran berharap dengan bantuan sembako ini bisa meringankan beban ekonomi masyarakat di Kotim.
"Dalam keadaan apapun pemerintah wajib hadir di tengah-tengah masyarakat, terlebih saat masyarakat tengah kesusahan, baik akibat inflasi, bencana alam, dan lainnya," tuturnya.
Lebih lanjut dia juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terutama terhadap cuaca ekstrem, terlebih saat ini Kalteng sedang mengalami banjir di beberapa wilayah.
Baca juga: Dinsos Lampung: Realisasi bansos sembako 2023 lebih dari 90 persen
Pewarta: Muhammad Arif Hidayat
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024