Beijing (ANTARA) - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning mengatakan pihaknya tidak mengetahui soal janji keamanan dari kelompok militan Yaman Houthi bagi kapal-kapal berbendera China yang melewati Laut Merah.

"Saya tidak mengetahui situasi tersebut," kata Mao Ning kepada media di Beijing, China, pada Jumat.

Sebelumnya diberitakan, banyak kapal barang yang melewati Laut Merah memasang lambang China atau tulisan "seluruh kru berasal dari China" untuk menunjukkan bahwa mereka memiliki hubungan dengan China guna menghindari serangan Houthi.

Kelompok bersenjata itu telah menargetkan serangan ke kapal-kapal komersial yang diduga memiliki hubungan dengan Israel.

"Mengenai situasi di Laut Merah. Saya ingin menegaskan kembali bahwa Laut Merah merupakan jalur perdagangan internasional yang penting untuk angkutan barang dan energi. China menyerukan penghentian serangan terhadap kapal-kapal sipil untuk menjaga rantai industri dan pasokan global agar tidak terhambat dan menjaga tatanan perdagangan internasional," kata Mao Ning.

Pada saat yang sama, peningkatan ketegangan di Laut Merah dan peningkatan risiko keamanan di seluruh wilayah harus dihindari. katanya.

"Menteri Luar Negeri China Wang Yi juga menekankan bahwa ketegangan di Laut Merah merupakan wujud nyata dari meluasnya konflik di Gaza. Prioritas saat ini adalah mengakhiri pertempuran di Gaza sesegera mungkin untuk menghindari eskalasi lebih lanjut dan mencegah situasi menjadi tidak terkendali," kata Mao NIng.

Kelompok Houthi yang didukung Iran mengatakan serangan mereka dilakukan untuk menekan Israel agar menghentikan agresi militer di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 24.285 warga Palestina sejak 7 Oktober 2023.

Amerika Serikat dan Inggris baru-baru ini melancarkan serangan terhadap target-target milik Houthi di Yaman sebagai balasan atas serangan kelompok tersebut. Situasi itu menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya krisis baru dan gangguan terhadap rantai pasokan.

Laut Merah merupakan salah satu jalur laut tersibuk di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.

Baca juga: Soal serangan AS-Inggris ke Yaman, China sebut Laut Merah perlu stabil
Baca juga: China respon pernyataan bersama AS dan sekutunya soal Laut Merah

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024