Ini kan kebutuhan masyarakat, bukan pemilu, jadi pemerintah akan melanjutkan sebagai daya beli dan menurunkan inflasi. Itu bagian upaya pertumbuhan ekonomi
Kota Bandung (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyalurkan bantuan pangan beras tahun 2024 untuk 109.333 orang penerima, yang masing-masing menerima 10 kilogram di Kota Bandung, Jawa Barat.
Airlangga menjelaskan bantuan pangan ini akan dilanjutkan untuk didistribusi 27 kabupaten/kota di Jawa Barat hingga jumlah penerima manfaat mencapai 4.445.601.
“Sehingga program 10 kilogram beras merupakan kebutuhan mereka yang besarnya bisa dari 25 sampai 40 kilo per bulan. Jadi ini cukup signifikan dan alokasi beras di Jawa barat ini untuk 4.445.601 penerima bantuan pangan,” kata Airlangga di Bandung, Jumat.
Dia mengatakan pemerintah pusat pada tahun 2024 secara bertahap akan memberikan bantuan pangan beras kepada masyarakat secara nasional sebanyak 22 juta penerima manfaat untuk periode Januari hingga Juni 2024.
“Bantuan ini diberikan kepada 22 juta penerima bantuan pangan dan program ini untuk mengantisipasi El Nino,” katanya.
Ia menambahkan selain bantuan beras 10 kilogram yang diberikan, pemerintah juga sudah menyepakati untuk menyalurkan bantuan langsung tunai untuk menanggulangi El Nino sebesar Rp200 ribu per bulan kepada sekitar 18 juta penerima manfaat.
“Di mana kemarin di Pontianak penanaman padi mundur tiga bulan dan di Jawa Barat ini rata-rata mundur dua bulan, sehingga bantuan ini sangat diperlukan,” kata dia.
Lebih lanjut, dia menjamin seluruh program-program bantuan pangan dari pemerintah tidak dipolitisasi jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024.
“Ini kan kebutuhan masyarakat, bukan pemilu, jadi pemerintah akan melanjutkan sebagai daya beli dan menurunkan inflasi. Itu bagian upaya pertumbuhan ekonomi,” kata Airlangga.
Dalam kesempatan itu, Airlangga tiba di Kantor Kecamatan Batununggal, Kota Bandung didampingi antara lain Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Dida Gardera, Wakil Ketua DPR RI Lodewijk F Paulus, Pemimpin Wilayah Perum Bulog Provinsi Jawa Barat M Attar Rizal, dan Direktur Operasi dan Digital Service PT Pos Indonesia (Persero) Hariadi.
Baca juga: Menko Perekonomian: Bantuan pangan beras diterima yang kurang mampu
Baca juga: Menko Airlangga Hartarto salurkan bantuan pangan CBP di Labuan Bajo
Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024