Petenis peringkat satu dunia itu memperlihatkan kekuatan mentalnya untuk menaklukkan sang lawan dengan skor 6-3, 4-6, 7-6 (7/4), 6-3.
Djokovic harus berada di lapangan selama lebih dari empat jam saat meraih kemenangan atas Dino Prizmic di putaran pertama.
Hal itu terlihat tidak akan terulang ketika juara Australian Open sepuluh kali itu memenangi set pertama di Rod Laver Arena pada Rabu.
Namun unforced error merugikan Djokovic di set kedua, dan servenya dipatahkan untuk pertama kalinya pada gim keempat.
Popyrin terlihat membuang peluangnya untuk menyamakan kedudukan, saat ia melakukan permainan service game yang buruk saat pukulan servenya mengenai net.
Bagaimanapun, Djokovic kemudian gagal memaksimalkan peluang. Ia tidak mampu menindak lanjuti breaknya, dan Popyrin melakukan pukulan lob backhand untuk menyamakan kedudukan.
Baca juga: Djokovic bertekad cetak sejarah Slam ketika Australian Open dimulai
Popyrin meminta medical timeout saat memimpin 3-2 di set ketiga, dan ia menerima perawatan di betis kakinya.
Poin pivot pertandingan ini terjadi pada gim kesepuluh.
Tiga unforced error dari Djokovic membuat Popyrin memiliki tiga set point, namun ia tidak dapat memaksimalkannya. Popyrin membuang empat kesempatan ketika unggulan teratas itu menyamakan kedudukan pada gim yang berlangsung hampir selama sepuluh menit.
Djokovic memenangi tiebreak untuk semakin menguatkan cengkeramannya, ketika Popyrin menerima lebih banyak perawatan di kakinya.
Petenis Serbia itu sempat terlibat sedikit perseteruan dengan beberapa penonton pada awal set keempat, namun ia mampu mempertahankan fokusnya dengan mendominasi permainan pada gim keenam.
Ia kembali mematahkan serve lawan, dan mengunci kemenangan ketika pukulan Popyrin melambung keluar lapangan.
Baca juga: Djokovic atasi tekanan petenis remaja dalam empat set babak pertama
Baca juga: Djokovic, Alcaraz targetkan raih emas perdana Olimpiade di Paris
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024