Denpasar (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu mengatakan para pengusaha dan pemangku kepentingan pariwisata harus mengetahui kegiatan-kegiatan berskala internasional di Bali.
"Saya harapkan para pengusaha dan pemangku kepentingan pariwisata harus tahu kegiatan internasional, bahkan yang paling dekat adalah kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (KTT APEC)," kata Mari Elka pada acara pada Rapat Kerja I Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi Bali di Denpasar, Kamis.
Menparekraf mengatakan para pengusaha dan komponen pariwisata perlu mengetahui kegiatan terbesar, yaitu KTT APEC tersebut yang merupakan "meetings, incentives, conferences, and exhibitions" (MICE) yang terbesar di Bali.
Menurut dia, saat KTT APEC itulah harus menjadi momentum jualan produk bagi pariwisata Bali.
"Jangan sampai apa yang dipromosikan tidak sesuai dengan kenyataan ada. Ini sangat berbahaya bagi Bali. Para tamu tersebut tidak akan kembali lagi ke Bali karena apa yang dipromosikan tidak sama dengan yang dialami sendiri di lapangan," ujarnya.
Ia mengharapkan agar para pelaku pariwisata di Bali menggunakan momentum ini sebaik-baiknya untuk mempromosikan Bali menjadi destinasi yang mahal, terbaik dan menimbulkan kesan mendalam.
Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013