Hong Kong (ANTARA) - Sepanjang 2023, Hong Kong menerima sekitar 34 juta kunjungan wisatawan dan hampir 4 juta kunjungan di antaranya tercatat pada Desember, menurut Dewan Pariwisata Hong Kong (HKTB) pada Sabtu (13/1).

China Daratan masih menjadi sumber wisatawan terbesar bagi Hong Kong, di mana angka-angka ideal kunjungan tercatat pada liburan Hari Buruh, liburan musim panas, dan Pekan Emas pada Oktober.

Sementara itu, pemulihan tercepat ditunjukkan oleh pasar Asia Tenggara, dengan jumlah pengunjung asal Filipina dan Thailand pada Desember 2023 melampaui level prapandemi (dengan rata-rata dari tahun 2017 hingga 2018) dan mencapai tingkat pemulihan masing-masing sebesar 116 persen dan 106 persen.

Berdasarkan jenis wisatawan, volume pengunjung konferensi, pameran, dan pariwisata insentif telah pulih ke sekitar 70 persen dari level prapandemi, menjadikannya segmen dengan pemulihan tercepat dan melampaui segmen wisata rekreasi.

Di antara wisatawan yang datang ke Hong Kong, separuhnya merupakan wisatawan overnight, yang menunjukkan proporsi yang lebih tinggi dibandingkan level prapandemi. Mereka menginap di Hong Kong selama rata-rata 3,6 malam, lebih lama dibandingkan sebelum pandemi.

Menurut survei yang dilakukan HKTB, tingkat kepuasan wisatawan overnight adalah 8,7 dalam skala 1-10. Tingkat kepuasan ini juga melampaui level prapandemi.

Foto yang diambil pada 23 Juni 2022 ini menunjukkan pemandangan di Pelabuhan Victoria di Hong Kong, China. (Xinhua/Wu Xiaochu)

Pada 2024, HKTB berencana menyesuaikan upaya promosi mereka dengan sumber-sumber pasar yang berbeda, menargetkan untuk meningkatkan secara signifikan kesediaan pengunjung untuk memilih Hong Kong sebagai destinasi wisata pilihan mereka, kata Dane Cheng, direktur eksekutif HKTB.

Dengan menyelenggarakan berbagai acara besar, HKTB akan berupaya untuk memperluas kontribusi sektor pariwisata terhadap perekonomian dan mendorong pertumbuhan stabil dalam industri pariwisata Hong Kong, ujar Cheng.

Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024