Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi XI DPR RI Achsanul Qosasi berpendapat bahwa pemerintah harus menjaga nilai investasi untuk dapat mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,4 persen yang ditetapkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2014.

"Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerintah perlu melakukan upaya yang sifatnya jangka panjang, yakni meningkatkan nilai investasi dengan menjaga para investor," kata Achsanul Qosasi di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, bila dalam jangka pendek, pemerintah melalui Bank Indonesia mungkin dapat melakukan intervensi dalam hal moneter guna mempertahankan investasi asing dan pertumbuhan ekonomi.

Dia mengatakan salah satu upaya untuk menjaga investasi, baik lokal maupun asing, adalah pemberian insentif fiskal kepada investor lokal dan asing serta pengusaha.

"Insentif fiskal itu misalnya, ada seorang investor yang menanamkan modal Rp1 triliun dan usahanya menyerap 1.000 tenaga kerja, maka pemerintah perlu memberi keringanan pajak dalam satu atau dua tahun pertama," jelasnya.

"Pemerintah juga perlu membuat kebijakan fiskal yang tidak merugikan para investor dan juga memberi insentif berupa `tax holiday` bagi investor," tambahnya.

Selanjutnya, dia mengatakan insentif lainnya yang dapat diberikan pemerintah adalah insentif dalam bentuk sistem perizinan yang lebih cepat.

Pewarta: Yuni Arisandy
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013