Sanaa (ANTARA News) - Setidaknya 27 orang tewas dan lebih dari 41 hilang ketika satu pesta pernikahan tersapu banjir.
Saat itu, kendaraan rombongan melewati satu lembah yang dibanjiri oleh hujan lebat di selatan Yaman, kata pejabat setempat pada Sabtu.
Para korban, kebanyakan perempuan dan anak-anak, berada di tiga kendaraan untuk mengiringi pengantin wanita ke rumah barunya di Wadi Nakhla, sebuah lembah antara Provinsi Taiz dan Provinsi Ibb, kata para pejabat Kabupaten Shara`ab.
Pengantin wanita selamat dari kecelakaan itu.
Tim penyelamat sedang mencari mereka yang hilang, kata para pejabat.
Media pemerintah mengatakan bahwa delapan orang telah diselamatkan.
Yaman, yang terletak di ujung selatan Jazirah Arab, rawan terhadap banjir selama musim hujan, di mana orang sering terbunuh.
Banjir bandang telah menewaskan sedikitnya 10 orang lainnya di Yaman dalam dua hari terakhir dan telah menyapu tanaman.
Salah satu negara termiskin di dunia, Yaman bergulat dengan pemberontakan Al-Qaida yang berusaha untuk mereformasi lembaga-lembaga politik sebelum pemilu tahun depan.
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013