Gubernur ajak tokoh agama suarakan kebaikan jelang pemilu

"Tugas tokoh agama sebenarnya memberitakan kebaikan-kebaikan, jangan ragu menceritakan kebaikan. Karena apa? Karena tahun ini masuk tahun menentukan pemimpin bangsa kita,"

Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey mengajak tokoh agama menyerukan kebaikan menjelang dilaksanakannya agenda pemilu pada 14 Februari 2024.

"Tugas tokoh agama sebenarnya memberitakan kebaikan-kebaikan, jangan ragu menceritakan kebaikan. Karena apa? Karena tahun ini masuk tahun menentukan pemimpin bangsa kita," sebut Gubernur Olly pada ibadah syukur natal dan tahun baru Kerukunan Keluarga Pendeta dan Guru Agama (KKPGA), Gereja Masehi Injili di Minahasa, di Minahasa, Selasa.

Pemilihan umum ini, kata Gubernur, yang akan menentukan arah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) maju ke depan dari Sabang sampai Merauke, apalagi di Sulut menjadi pintu gerbang pasifik.

"Jadi kalau pemimpin menceritakan kebaikan, maka tidak akan jatuh dalam dosa kedua kali," ujarnya.

Gubernur mengatakan, kelahiran Yesus Kristus mendamaikan sehingga untuk masuk surga sesungguhnya menjadi sebuah pilihan.

"Mau berperan seperti apa kita di tengah-tengah kehidupan ini, pilihan kita. Tuhan memberikan hikmat. Sebagai pemimpin jangan ragu agar dalam kehidupan nyata tidak terjerumus karena banyak bujukan. Berhati-hatilah," kata Gubernur menegaskan.

Seorang pemuka agama, kata Gubernur Sulut keduabelas tersebut, harus memiliki hikmat dalam menjaga kelembagaan gereja dan tidak hanya mementingkan kepentingan pribadi.

Gereja Masehi Injili di Minahasa adalah organisasi besar, memiliki sebanyak 32 ribu pelayanan khusus, serta tiga ribu pendeta.

"Harus jaga organisasi ini dengan baik, pasti suatu saat akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Jangan kepentingan diri sendiri yang dilihat, ke depan harus lihat kepentingan organisasinya," harap Gubernur.