Beijing (ANTARA) - Kementerian Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial China pada Senin (8/1) mengeluarkan surat edaran yang menguraikan sejumlah langkah baru yang bertujuan untuk mendukung ketenagakerjaan fleksibel dan informal.

Pihak kementerian meminta pemerintah daerah untuk menyediakan layanan publik yang gratis, terstandardisasi, dan berkelanjutan dalam hal ketenagakerjaan fleksibel dan informal bagi 200 juta warga di negara tersebut.

Kementerian itu menginstruksikan pasar kerja lepas, yang merupakan platform penting bagi mereka yang mencari pekerjaan fleksibel dan informal, untuk memperluas layanan agar dapat menjangkau lebih banyak wilayah perkotaan dan pedesaan, mendiversifikasi layanan untuk memenuhi kebutuhan khusus pekerja fleksibel dan informal, serta mengeksplorasi pilihan pekerjaan yang sesuai untuk pekerja lanjut usia dan mereka yang menghadapi kesulitan luar biasa dalam mencari pekerjaan.

Kementerian itu juga mendesak pasar kerja lepas untuk menyesuaikan penawaran dan permintaan terkait pekerjaan fleksibel dan informal, serta menyediakan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan kerja dan keterampilan kewirausahaan bagi para pencari kerja.
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024