... dokter bedah tersebut sedang teler berat saat ditangkap.

Moskow (ANTARA News) - Polisi Rusia menangkap seorang dokter spesialis bedah dari Siberia yang dicurigai mencuri heroin dari perut seorang penyelundup narkotika dan obat berbahaya (narkoba), Selasa waktu setempat.

Kantor berita AFP melansir pernyataan polisi Krasnoyarsk bahwa dokter bedah tersebut sedang teler berat saat ditangkap.

Sang dokter bekerja di sebuah rumah sakit (RS) di kota kecil Bogotol, 3.000 kilometer sebelah Timur kota Moskow.

Dokter bedah itu melakukan operasi untuk mengeluarkan paket heroin dari perut seorang pria atas permintaan polisi, tapi polisi di departemen penyelidikan kriminal kemudian sadar kalau beberapa heroinnya hilang.

Saat mereka menggeledah kediaman dokter bedah itu, polisi menemukan paket lima gram heroin disembunyikan di bajunya. Dokter itu sedang keracunan narkotika saat digeledah polisi.

Dalam video rekaman polisi, dokter tersebut menolak menjawab pertanyaan. Dia terancam 15 tahun hukuman penjara atas pencurian dan kepemilikan narkoba dalam jumlah banyak.

Polisi menangkap penyelundup pada kereta yang berhenti di dekat Bogotol. Mereka menciduk sang penyelundup narkoba saat dia mengalami koma karena kebocoran heroin di perutnya.

Juru bicara kepolisian, Vladimir Yurchenkookter, mengatakan bahwa dokter bedah yang kemudian terlibat kasus narkoba, ternyata pernah ditahan atas kepemilikan obat-obatan terlarang.

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013