Senang banget dan bangga."

Jakarta (ANTARA News) - Pebulu tangkis spesialis ganda Hendra Setiawan mengaku senang karena bisa kembali menjadi juara dunia.

Hendra bersama pasangannya Mohammad Ahsan meraih gelar juara dunia setelah pada final, Minggu, mengalahkan ganda Denmark Mathias Boe-Carsten Mogensen 21-13, 23-21 hanya dalam 33 menit.

"Senang, ternyata masih bisa juara dunia lagi," kata Hendra yang akan berusia 29 tahun pada 25 Agustus mendatang itu, kepada ANTARA News saat ditanya perasaannya.

Bersama pasangan terdahulu, Markis Kido, Hendra meraih gelar yang sama pada 2007 sebelum meraih medali emas Olimpiade di Beijing pada 2008.

Ia mengatakan, kunci kemenangannya bersama Ahsan adalah bermain lebih lepas dan lebih berani karena sebenarnya yang lebih diunggulkan adalah lawan mereka.

Ditanya mengenai perbedaan permainan pada game pertama dan kedua yang hasilnya cukup berbeda, Hendra mengatakan, "Pada game kedua kami malah agak lebih berhati-hati, harusnya bermain seperti game pertama saja, nggak sampe ketat gitu."

Bersama Ahsan, tahun ini Hendra telah meraih gelar di Malaysia, Indonesia dan Singapura Terbuka.

Perasaan gembira juga disampaikan pemain ganda campuran Liliyana Natsir yang bersama Tontowi Ahmad juga memperoleh mahkota juara dunia.

Bagi Liliyana, gelar tersebut adalah mahkota juara dunia yang ketiga setelah sebelumnya dua kali menjadi juara dunia bersama Nova Widianto pada 2005 dan 2007.

"Senang banget dan bangga," katanya mengenai kemenangan tersebut.

Ia mengaku kemenangan tersebut sangat bermakna baginya dan Tontowi. "Ini Kejuaraan Dunia, semua negara ikut dan ingin menang. Kami bisa juara di sini adalah prestasi yang cukup membanggakan buat saya dan Tontowi," katanya.

Sebelumnya, bersama Tontowi pula, Liliyana telah dua kali juara All England, berturut-turut pada 2012 dan 2013. (*)

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013