Cukup sudah sembako mahal, cukup sudah lapangan pekerjaan sulit, cukup sudah pendidikan mahal, kami ingin perubahan.

Jakarta (ANTARA) - Calon Presiden RI Anies Baswedan berjanji akan membawa perubahan hingga ke tingkat nasib keluarga-keluarga di Indonesia ketika menemui simpatisannya di Kota Solok, Sumatera Barat, Rabu.

Menurut dia, gagasan perubahan untuk Indonesia, bukan hanya soal perubahan politik, presiden, partai, maupun koalisi, melainkan juga soal masalah harga sembako hingga masalah lapangan kerja.

"Cukup sudah sembako mahal, cukup sudah lapangan pekerjaan sulit, cukup sudah pendidikan mahal, kami ingin perubahan," kata Anies dalam keterangan resmi Kedeputian Media dan Komunikasi Timnas AMIN yang diterima di Jakarta.

Gagasan perubahan yang dia bawa untuk Solok bakal didasari hasil perjalanan dirinya mulai dari acara Desak Anies hingga bertemu dan mendengar aspirasi petani secara langsung.

Petani di daerah tersebut, kata Anies, mengeluh karena harus membeli pupuk dengan harga yang mahal. Padahal, Solok merupakan daerah yang menjadi penghasil beras terbaik.

"Yang dibutuhkan adalah pupuk yang konsisten. Insyaallah, perubahan akan kami lakukan," katanya.

Baca juga: Anies apresiasi masyarakat Sumbar yang suka musyawarah atau dialog
Baca juga: Anies temui YouTuber Tanjakan Sitinjau Lauik yang dinilai edukatif

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024