Kami butuh kerja sama semua pihak, baik dari pemerintah pusat, provinsi sendiri, kabupaten dan daerah, masyarakat serta pelaku usaha bahkan akademisi dan media untuk mendukung pencapaian target itu,
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan jumlah kunjungan wisatawan ke provinsi berbasis kepulauan itu mencapai 2 juta wisatawan baik domestik maupun mancanegara pada 2024, naik dari target 2023 yang sebanyak 1,2 juta wisatawan.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata NTT Johny Rohi kepada ANTARA di Kupang, Rabu, mengatakan bahwa untuk mencapai target kunjungan wisatawan tersebut pihaknya akan menggelar berbagai event yang menarik minat wisatawan.
"Kami butuh kerja sama semua pihak, baik dari pemerintah pusat, provinsi sendiri, kabupaten dan daerah, masyarakat serta pelaku usaha bahkan akademisi dan media untuk mendukung pencapaian target itu," katanya.
Baca juga: BPS sebut kunjungan wisman ke Sumut naik 5,6 persen November 2023
NTT sendiri ujar dia memiliki potensi wisata yang sangat banyak, tinggal dikelola secara baik sehingga menarik minat kunjungan wisatawan ke daerah wisata.
Hal-hal yang perlu diperhatikan ujar dia, yakni pembangunan infrastruktur dan akses menuju tempat wisata terus diperbaiki sehingga menambah jumlah pengunjung yang datang. “Harapannya di tahun 2024 ini target itu bisa tercapai," ujar dia.
Kata dia, selama 2023 Dinas Pariwisata NTT telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk membantu pembangunan di Nusa Tenggara Timur.
“Untuk mendukung pariwisata tentu kami tidak bisa bekerja sendiri. Sejauh ini Dinas Pariwisata telah bekerja sama dengan Bank Indonesia, Bank NTT, Pertamina, BUMN, dan pihak lainnya,” ujarnya.
Sejumlah instansi tersebut membantu mengelola serta memperindah lokasi wisata sehingga semakin menarik, lingkungan kondusif, aman dan nyaman sehat, bersih sehingga makin banyak dikunjungi.
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024