Sydney (ANTARA News) - Presiden Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) Mohammed bin Hamman telah memberitahu Libanon untuk memindahkan pertandingan kualifikasi Piala Asia ke tempat netral bila keselamatan tim-tim tamu terancam karena konflik antara Israel dan Hizbullah. Bin Hamman mengatakan kepada wartawan di Australia hari Jumat bahwa ia berharap dua pertandingan kualifikasi yang tersisa di Libanon akan diselenggarakan sesuai jadwal, tetapi mengatakan ia telah memberitahu asosiasi sepakbola negara tersebut bahwa mereka mungkin harus mencari tempat yang lebih aman. Lebanon dijadwalkan akan menjamu Bahrain 6 September di Beirut, kemudian Australia 15 November, setelah AFC mengabaikan setiap prospek tanggal pertandingan diubah. "Kami sedang berkomunikasi dengan FA Libanon," kata Bin hamman pada suatu konferensi pers. "Pertandingan-pertandingan ini tidak akan ditunda, tetapi keselamatan dan keamanan tim sangat dicemaskan. "Bila situasi tidak tenang di Lebanon, mereka harus menemukan tempat lain untuk itu.` Australia mengatakan mereka masih berharap pergi ke Beirut seperti rencana, tetapi akan mengikuti rekomendasi AFC. "Itulah tujuan kami yang pasti dan kami akan mengikuti saran dan petunjuk dari AFC mengenai hal itu," kata Kepala Eksekutif Federasi Sepakbola Australia, John O`Neill dikutip Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006