Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan ketersediaan cadangan beras dan kelancaran penyaluran bantuan pangan ketika mengunjungi Gudang Bulog Gumilir di Cilacap, Jawa Tengah, Selasa.
Presiden Jokowi yang juga didampingi Ibu Iriana menyapa masyarakat yang hadir dan menanyakan langsung mengenai penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) sejumlah 10 kilogram per bulan.
“Ini saya mau menanyakan, yang September sudah diterima 10 kilogram? Oktober sudah?” tanya Presiden kepada para penerima manfaat yang hadir, seperti disampaikan dalam keterangan tertulisnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga menegaskan bahwa penyaluran bantuan CBP akan terus dilaksanakan hingga Maret 2024.
Baca juga: Jokowi resmikan tiga jembatan di Jawa Tengah
Baca juga: Presiden sebut pemerintah sediakan sarana transportasi umum memadai
Baca juga: Presiden tinjau fasilitas konversi sampah jadi batu bara di Cilacap
Dia menyebut bahwa bantuan serupa bahkan mungkin dilanjutkan hingga Juni 2024 dengan mempertimbangkan kondisi APBN.
“Jadi Januari, Februari, Maret, nanti saya lihat lagi kalau APBN memungkinkan (bisa dilanjutkan hingga) April, Mei, Juni,” tutur dia.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana selama kunjungan kerja ke Jawa Tengah yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri.
Baca juga: Jokowi ingin kembali ke Solo dan jadi rakyat biasa usai jabat Presiden
Baca juga: Presiden Jokowi: Harga cabai & beras terkendali usai Natal-Tahun Baru
Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024