Samarinda (ANTARA) - Manajemen Borneo FC telah memfasilitasi para suporter yang akan mendukung pertandingan kandang "Pesut Etam" di Stadion Batakan Balikpapan dengan tiket plus transportasi seharga Rp130 ribu.
Manajer Borneo FC Dandri Dauri menjelaskan para suporter yang telah membeli tiket itu akan disediakan angkutan bus dengan fasilitas AC pulang pergi dari Samarinda- Balikpapan- Samarinda dengan rute melalui jalan tol Balikpapan - Samarinda atau tol Balsam.
"Harga tiket plus transportasi kami banderol Rp130 ribu itu rinciannya untuk tiket Rp 50 ribu dan transportasi pulang pergi Rp 80 ribu," kata Dandri dalam keterangan di Samarinda, Senin.
Untuk mengantisipasi aspek keselamatan para suporter yang akan menyaksikan pertandingan laga kandang Pesut Etam di Balikpapan, Dandri menghimbau untuk mencari jalur yang lebih aman.
"Kami tidak menyarankan para suporter lewat jalur Bukit Suharto, karena rawan kecelakaan," kata Dandri.
Borneo FC bakal melakoni lanjutan putaran kedua Liga 1 2023/2024 musim ini di Stadion Batakan, Balikpapan, karena markas Borneo FC di Stadion Segiri tengah dilakukan renovasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama 21 stadion lain yang tersebar di Indonesia.
Baca juga: Borneo jual tiket plus akomodasi selama berkandang di Stadion Batakan
Proyek nasional ini diperkirakan memakan waktu kurang lebih satu tahun, sehingga memaksa klub kebanggaan masyarakat Kota Samarinda itu harus berpindah markas ke Stadion Batakan Balikpapan.
Borneo FC melakoni pertandingan terakhir di Stadion Segiri Samarinda saat menjamu PSIS Semarang pada Desember 2013 lalu, saat itu Borneo meraih kemenangan dengan skor 2-0.
Untuk pertandingan perdana di Stadion Batakan, Borneo akan menjamu Persija Jakarta pada 6 Februari 2024.
Selain Borneo FC, stadion Batakan Balikpapan juga akan menjadi laga kandang bagi PSM Makassar.
Baca juga: PSM Makassar menjadi juara hingga perubahan format kompetisi Liga 1
Baca juga: Borneo FC kokoh di puncak klasemen seusai tekuk Rans Nusantara FC 1-0
Pewarta: Arumanto
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024