Tegucigalpa (ANTARA News) - Setidaknya 17 orang tewas dalam pertempuran antara geng-geng narkoba mengenai pengiriman kokain di Pantai Mosquito Honduras yang terisolasi, kata para pejabat pemerintah Selasa.
Seorang warga Nikaragua yang diduga memimpin geng narkoba lokal merupakan salah seorang yang mati, kata jaksa Roberto Ramirez, dan beberapa korban lainnya juga mungkin asing.
Pertempuran berlangsung pada Senin di rawa-rawa, pantai kasar tempat para pedagang memindahkan sebagian besar kokain yang melewati Honduras dalam perjalanan ke Meksiko dan Amerika Serikat.
Korban tewas adalah salah satu yang tertinggi dari pertarungan tunggal dalam beberapa tahun terakhir di negara miskin Amerika Tengah itu.
Jenderal Rene Osorio mengatakan kepada media setempat bahwa perselisihan meletus karena pengiriman sekitar 700 kg kokain.
Kekerasan terkait dengan kejahatan terorganisir di Honduras telah meroket dalam beberapa tahun terakhir, sebagian karena kehadiran geng narkoba Meksiko yang menggunakan negara Amerika Tengah sebagai tempat transit barang selundupan mereka.
Honduras memiliki angka pembunuhan tertinggi di dunia, menurut PBB, dengan 87 pembunuhan per 100.000 orang, demikian Reuters melaporkan.
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013