Tidak satu pesawatpun diberangkatkan atau datang..."
Nairobi (ANTARA News) - Para petugas pemadam kebakaran sedang berjuang untuk memadamkan kobaran api yang memaksa Bandara Internasional Kenyatta di Nairobi, Kenya, ditutup, kata para saksi mata dan para pejabat, Rabu.
Kebakaran yang terjadi di bandara tersibuk di Afrika itu dimulai sekitar pukul 05.00 waktu setempat (09.00 WIB) di seksi imigrasi dari ruang keberangkatan dan meluas ke lokasi kedatangan, kata seorang pejabat Otoritas Penerbangan Sipil Kenya yang tidak bersedia namanya disebut.
"Tidak satu pesawatpun diberangkatkan atau datang--hanya pendaratan darurat yang diizinkan," kata pejabat itu seperti dikutip Reuters.
Kebakaran itu terjadi kurang dari 48 jam setelah satu pompa bahan bakar minyak mengalami kerusakan yang menyebabkan terjadinya banyak penundaan keberangkatan pesawat di bandara itu, yang memaksa sejumlah penerbangan dialihkan ke bandara kota pantai Mombasa, Bandara Internasional Entebbe di Uganda dan Bandara Internasional Kigali di Rwanda.
(H-RN)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
