Kasus tersebut harus diusut tuntas, jangan sampai cederai kedamaian pemilu kali ini,

Jakarta (ANTARA) - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mengatakan bahwa pihaknya mendorong pengusutan kasus penganiayaan terhadap sukarelawan pasangan calon (paslon) lain dengan tuntas.

"Kasus tersebut harus diusut tuntas, jangan sampai cederai kedamaian pemilu kali ini," kata Juru Bicara Timnas AMIN Billy David di Jakarta, Minggu.

Meski yang terlibat merupakan oknum aparat keamanan, menurut dia, proses hukum harus berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku tanpa pandang bulu.

Ditegaskan pula bahwa nyawa seseorang harus dikedepankan karena tak ada satu kegiatan kampanye apa pun yang seharga dengan nyawa.

Oleh karena itu, pihaknya mendorong penyelenggaraan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 yang aman dan damai.

"Pasangan dan Timnas AMIN mengajak semua untuk berkampanye yang aman, nyaman, dan damai," katanya.

Sebelumnya, Sabtu (30/12), dua orang sukarelawan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Ganjar-Mahfud dianiaya oleh sejumlah oknum TNI di Boyolali, Jawa Tengah.

Peristiwa tersebut diduga dipicu oleh kesalahpahaman antara sejumlah prajurit TNI dan dua korban ketika sejumlah pengendara sepeda motor berknalpot bising melintas di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kabupaten Boyolali.

Baca juga: PDIP kecam kekerasan yang dilakukan oknum TNI pada relawan Ganjar
Baca juga: Dua relawan diduga dianiaya oknum TNI di Boyolali

Pada hari Senin, 13 November 2023, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada hari Rabu, 14 Februari 2024.

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023