LPEI dan Asei memperkuat kerja sama dorong pertumbuhan ekspor RI

Dukungan kepada eksportir melalui fasilitas Co-insurance Marine Cargo akan mendorong pelaku usaha tidak takut melakukan ekspor.

Jakarta (ANTARA) - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dan PT Asuransi Asei (Asei) Indonesia memperkuat kerja sama strategis melalui fasilitas Co-Insurance Marine Cargo untuk mendorong pertumbuhan ekspor nasional.

Kerja sama strategis kedua belah pihak itu tertuang dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Penyaluran Kegiatan Bisnis dan Perjanjian.

“Dukungan kepada eksportir melalui fasilitas Co-insurance Marine Cargo akan mendorong pelaku usaha tidak takut untuk melakukan ekspor, sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian Indonesia melalui kontribusi dalam penerimaan devisa, penerimaan pajak, serta memberikan multiplier effect bagi industri dalam negeri,” kata Direktur Pelaksana Bidang Pengembangan Bisnis LPEI Maqin U Norhadi.

Kolaborasi LPEI dan Asuransi Asei diarahkan untuk memperkuat ekosistem ekspor serta bukti nyata komitmen keduanya dalam memberikan dukungan kepada pelaku usaha untuk meningkatkan daya saing dan penetrasi pasar ekspor.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Asei Achmad Sudiyar Dalimunthe mengharapkan dengan digabungnya kapasitas masing-masing lembaga mampu mendorong ekspor nasional.

“Terima kasih kepada LPEI yang telah mendukung Asuransi Asei. Mudah-mudahan ini awal yang baik untuk memperkuat kerja sama kita sehingga kita bisa berperan untuk memajukan ekspor Indonesia,” kata Achmad.

Ia menyampaikan, sebagai perwakilan pemerintah untuk mengembangkan ekspor, Asuransi Asei Indonesia terus berupaya menciptakan ekosistem ekspor yang terintegrasi.

Asuransi Asei banyak melibatkan berbagai pihak seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Luar Negeri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan asosiasi bisnis dengan tujuan memberikan keamanan bagi pelaku ekspor.

Achmad berharap ekspor Indonesia dapat berkembang lebih pesat, mengurangi keraguan, dan meningkatkan kepercayaan eksportir dalam bertransaksi dagang internasional.

“Sinergi ini merupakan salah satu cara negara hadir untuk melakukan perlindungan ekspor kepada eksportir Indonesia,” ujarnya.

Hingga 30 November 2023, solusi asuransi ekspor yang telah disediakan oleh LPEI mencapai Rp11 triliun melalui fasilitas Trade Credit Insurance (TCI) dan Marine Cargo Insurance (MCO). LPEI berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan ekosistem ekspor guna memberikan daya saing kepada para eksportir Indonesia.

Melalui langkah-langkah tersebut, LPEI berharap dapat terus mendukung pertumbuhan dan perkembangan para pelaku usaha, sambil meningkatkan penerimaan devisa negara.
Baca juga: LPEI gelontorkan Rp1,6 miliar ke CV Siji Lifestyle optimalkan ekspor
Baca juga: Perluas ekosistem pembiayaan, LPEI berencana gandeng lebih banyak BPD