Ketersendataan arus lalu lintas kendaraan semakin parah terjadi di depan Pasar Wiradesa karena mobil pribadi dan sepeda motor dari arah Jakarta menuju Semarang juga melintasi jalur arah yang berlawanan.
Kemacetan arus lalu lintas kendaraan sempat terurai dan lancar setelah memasuki pertigaan lampu pengatur lalu lintas Tirto hingga depan Kantor Stasiun Kereta Api Kota Pekalongan.
Iring-iringan mobil dan sepeda motor kembali mengalami ketersendatan saat sampai di Jalan Jenderal Sudirman Ponolawen, hingga depan Mal Ramayana.
Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Pekalongan, Restu Hidayat mengatakan bahwa berdasar data kepadatan arus lalintas berkendaraan yang melintasi jalur pantura Kota Pekalongan naik sekitar 32,4 persen.
"Jika mengacu kepadatan arus mudik tahun sebelumnya, kami memperkirakan puncak arus mudik Lebaran 2013 akan terjadi pada H-3," katanya.
Menurut dia, kepadatan arus mudik berkendaraan dari arah Jakarta menuju Semarang pada H-3 sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB sebanyak 16.001 unit sedang dari arah Semarang menuju Jakarta mencapai 9.106 unit.
Pada H-4 Lebaran, kata dia, jumlah mobil pribadi yang melintasi jalur pantura dari arah Jakarta menuju Semarang sebanyak 30.131, bus 3.615 unit, sepeda motor 44.501 unit, dan truk 1.471 unit.
"Akan tetapi, kami perkirakan kepadatan arus lalu lintas kendaraan akan meningkat hingga Senin (5/8) malam," katanya saat melakukan pantauan di Pos Induk Terminal Bus Kota Pekalongan.
Pewarta: Kutnadi
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013
