Washington (ANTARA News) - Presiden George W. Bush akan melupakan sejenak konflik Timur Tengah dan masalah lainnya yang membuat kepalanya pusing tujuh keliling guna menyambut "American Idol" baru negara itu, seorang penyanyi rocker blues yang mendapatkan suara lebih banyak dalam poll televisi ketimbang dirinya. Taylor Hicks, 29 tahun, yang rambutnya secara prematur telah berwarna keperakan, menawan hati para permirsa televisi AS dalam lomba penyanyi amatir di televisi pada Mei lalu, dengan meraih 63 juta suara untuk penyanyi blues kelahiran Alabama itu dan mengalahkah bintang harapan lainnya. Ia dan finalis "American Idol" lainnya akan menemui Bush di Gedung Putih, Jumat (Sabtu WIB), hari yang sama Perdana Menteri Inggris Tony Blair tiba untuk menangani masalah mendesak dengan berkobarnya aksi kekerasan di Timur Tengah. Kunjungan itu menandai mulai ditinggalkannya tradisi Gedung Putih yang menjaga jarak dengan budaya pop Amerika dan dunia gemerlap Hollywood, kata para analis, seperti dilansir AFP. Kontes "American Idol" secara konsisten memperoleh rating tinggi ketimbang show lainnya selama penayangannya dan acara final pada Mei lalu diikuti 42 juta permirsa yang menanti dengan perasaan harap-harap cemas meunggu siapa yang akan menjadi pemenang. Ini berarti satu dari tujuh penduduk Amerika menyaksikan acara tersebut dan hanya menduduki urutan kedua di belakang final Super Bowl yang ditayangkan setiap Januari. Jumlah suara yang diperoleh Hicks pada final melampaui suara yang didapat Bush sendiri ketika ia terpilih kembali untuk masa jabatn keduanya pada pemilu 2004. Tentu saja jajak pendapat "American Idol" jauh dari ilmiah. Orang dapat mengirimkan suara melalui SMS dan pesan tesks sebanyak yang mereka suka. (*)
Copyright © ANTARA 2006