Garut Festival diharapkan sebagai 'mother event' hadir dalam rangka semakin meningkatkan 'positioning'...

Garut (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut berupaya mempromosikan berbagai produk unggulan daerah melalui kegiatan Garut Festival (G-Fest) di Alun-alun Garut, Jawa Barat.

Tujuan promosi itu agar produknya semakin dikenal masyarakat luas maupun pebisnis dari luar, sehingga bisa memberikan keuntungan finansial.

"Garut Festival diharapkan sebagai 'mother event' hadir dalam rangka semakin meningkatkan 'positioning', serta mempromosikan berbagai produk unggulan Kabupaten Garut dengan kreativitas dan inovasi terbarunya," kata Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut Ridwan Effendi saat acara G-Fest, di Alun-alun Garut, Rabu.

Ia menuturkan G-Fest menjadi agenda tahunan yang berlangsung selama dua hari sampai Kamis (28/12), untuk menampilkan berbagai produk unggulan khas Garut, juga kegiatan hiburan maupun kesenian yang dapat memberikan daya tarik bagi pengunjung.

G-Fest, kata dia lagi, merupakan refleksi dari kekayaan alam dan budaya yang menghasilkan produk dengan ciri khas tersendiri dan mampu menembus pasar regional, nasional, bahkan internasional yang akhirnya menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Garut.

"Seperti halnya domba garut, batik garutan, jeruk garut, dodol garut, dan lain sebagainya, hal ini tentu saja menjadi kebanggaan, sekaligus akselerator pertumbuhan ekonomi Kabupaten Garut," katanya lagi.

Dia menyampaikan sektor perdagangan dan industri produk yang menjadi unggulan di Kabupaten Garut itu mampu mendorong perekonomian daerah menjadi lebih baik, terutama setelah dilanda wabah COVID-19.

"Hal ini menunjukkan bahwa sektor perdagangan dan industri pengolahan sangat penting dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Kabupaten Garut melalui hilirisasi sektor pertanian dan perikanan," katanya.

Ia berharap adanya festival itu bisa menambah dorongan pelaku usaha berbagai produk di Garut semakin berkembang dan menguntungkan yang akhirnya masyarakat Garut sejahtera.

Menurut dia, kegiatan tersebut menjadi tempat saling berbagi pengalaman, dan ilmu tentang bisnis untuk meningkatkan investasi, transaksi industri dan perdagangan pada skala regional maupun nasional.

"Menjadi sarana informasi dan ajang komunikasi bisnis antara pelaku industri, meningkatkan ekonomi para pedagang dan pengusaha dengan memperluas jejaring pemasaran agar bisa menembus pasar lebih luas," katanya pula.

Bupati Garut Rudy Gunawan mengapresiasi kegiatan festival tersebut yang diharapkan bisa terus memberikan dampak positif bagi masyarakat, seperti prestasi sebelumnya, yakni produk kulit dari Garut bisa ikut dalam pameran tingkat internasional, bahkan menjadi bagian dari interior pesawat Lion Air Group.

Ia menyebutkan Garut memiliki banyak produk yang sudah cukup dikenal pasar luas, di antaranya produk ekonomi kreatif, kemudian batik garutan, akarwangi, bambu, dan berbagai kulinernya.

"Kami alhamdulillah kerja sama dengan Italia, nanti ada kegiatan yang bisa dikualifikasikan sebagai produksi turunan dari kulitnya yang berupa ekonomi kreatif dari mulai tas, jaket, juga sepatu," kata Bupati Garut itu pula.
Baca juga: Pemkab tampilkan keunggulan Kopi Garut di G Festival
Baca juga: Disparbud Garut sebut Festival Liwet upaya promosikan wisata kuliner

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023