Ternate (ANTARA) - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep menargetkan seluruh calon anggota legislatif (caleg) di seluruh kabupaten/kota Maluku Utara (Malut) bisa meraih kursi di DPRD pada pemilu tahun 2024 mendatang.
"Saat ini, fokus saya untuk membenahi internal kepengurusan dan memasang target untuk meraih kursi di parlemen," kata Ketum PSI, Kaesang Pangarep saat menggelar tatap muka bersama seluruh pengurus DPC PSI kabupaten/kota Malut di Hotel Bella Amara, Selasa.
Dia mengatakan, kepengurusan saat ini, tengah fokus melakukan konsolidasi di seluruh daerah, termasuk Malut untuk dapat meraih kursi baik itu di DPRD kabupaten/kota, DPRD Malut dan DPR-RI, karena konfigurasi caleg di PSI sangat berkompeten meraih kursi
Sedangkan, khusus di Provinsi Malut, dirinya menargetkan kepada pengurus di daerah bisa meraih delapan kali kursi dari sebelumnya dan untuk DPRD Malut PSI targetkan bisa lima kursi.
Kaesang Pangarep sendiri saat ditanya soal dukungan PSI untuk memenangkan pasangan Probowo-Gibran, putra bungsu Presiden Joko Widodo ini enggan menanggapi dan menyatakan lebih fokus meraih kursi parlemen untuk caleg PSI.
Sehingga, kehadiran Kaesang Pangarep ini merupakan upaya konsolidasi memenangkan PSI di Malut.
Selain itu, pihaknya menggelar rapat tertutup bersama Ketum PSI Kaesang Pangarep merupakan kegiatan internal bersama calon anggota legislatif (caleg) dan kader partai.
Untuk pesan-pesan Ketum PSI kepada seluruh caleg dan kader partai PSI untuk bersama-sama berkolaborasi merebut hati rakyat dan tidak bisa menciptakan persaingan yang tidak sehat di antara caleg.
Saat ini, pihaknya belum memikirkan siapa tokoh-tokoh yang diusung maju di pilkada kabupaten/kota dan Gubernur Malut, karena saat ini lagi fokus meraih kursi, sehingga menjadi tiket bagi partai mendukung tokoh yang layak diusung maju di pilkada.
Sedangkan, ada anak-anak di bawah umur yang ikut dalam kegiatan Kaesang Pangarep, Jafar mengatakan, mereka langsung dikeluarkan dan yang masuk ke ruangan hanya kader yang terdaftar melalui kartu tanda anggota (KTA) sebagai kader PSI.
"Ada sanksi berupa teguran, sebab, sebelum kegiatan tatap muka bersama Kaesang Pangarep, panitia telah ingatkan agar yang hadir merupakan kader dan tidak dibenarkan membawa anak-anak," ujarnya.
Baca juga: Kaesang tanggapi santai kritikan Anies Baswedan soal SGIE
Baca juga: Kaesang Pangarep minta kader PSI Kalteng menangkan Prabowo-Gibran
Baca juga: Kaesang "titip" Gibran saat peresmian posko PSI di Cikarang
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023
